Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Akhmad Hadian Lukita mengatakan pihaknya memberikan subsidi hotel bagi delapan tim yang akan berlaga pada perempat final Piala Menpora 2021.
Akhmad Hadian menyebut kebijakan subsidi itu diterapkan karena pada fase delapan besar, setiap klub dipersilakan memilih penginapannya sendiri di lokasi laga, tidak lagi ditentukan oleh panitia pelaksana seperti penyisihan grup.
Baca juga: LIB jelaskan stadion kedua perempat final Piala Menpora dipastikan 7 April
"Kami memberikan kebebasan karena beberapa klub meminta demikian. Namun, kami tetap mengontrol protokol kesehatannya," ujar pria yang juga menjabat Ketua Panitia Pelaksana Piala Menpora 2021 itu kepada Antara di Jakarta, Senin.
Sementara Direktur Operasional LIB yang juga Ketua Satgas COVID-19 Piala Menpora 2021 Sudjarno memastikan pihaknya tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19 yang ketat meski klub delapan besar menentukan hotel mereka sendiri.
Nantinya, kata Sudjarno, seluruh personel tim akan menerima tes usap antigen begitu tiba di hotel. Mereka juga akan menerima uji serupa pada hari pertandingan.
"Itu (protokol kesehatan) menjadi tanggung jawab kami. Prosedurnya sama dengan saat penyisihan grup," tutur Sudjarno.
Baik Akhmad Hadian maupun Sudjarno tidak memberikan jumlah pasti subsidi tersebut. Akan tetapi, ketika dikonfirmasi Antara, CEO PSIS Yoyok Sukawi mengungkapkan nilai subsidi itu sebesar Rp35 juta. Yoyok juga menegaskan pihaknya tak mempermasalahkan nilai tersebut.
"Kami menyesuaikan saja. Yang paling penting saat ini kegiatan sepak bola bergulir lagi," tutur anggota DPR RI periode 2019-2024 tersebut.
Turnamen pramusim Piala Menpora 2021 sudah memasuki babak delapan besar. Akan tetapi, baru tujuh tim yang dipastikan lolos ke fase tersebut karena Grup C belum menyelesaikan semua pertandingannya.
Laga perempat final pertama mempertemukan juara Grup A PSIS Semarang versus peringkat kedua Grup B PSM pada Jumat (9/4). Sementara juara Grup B Persija melawan peringkat kedua Grup A Barito Putera pada Sabtu (10/4). Dua laga ini digelar di Stadion Kanjuruhan, Malang.
Sementara perempat final lain akan mempertemukan juara Grup C, yang belum dipastikan, melawan peringkat kedua Grup D Bali United pada Minggu (11/4). Kemudian, pada Senin (12/4), juara Grup D Persib menjajal kekuatan peringkat kedua Grup C, yang juga belum dapat ditentukan. Semua laga itu rencananya akan dilaksanakan di Stadion Maguwoharjo, Sleman, atau Stadion Si Jalak Harupat, Bandung.
Di Grup C, hanya Persebaya yang sudah memastikan tempat di perempat final lantaran telah meraup tujuh poin. Peringkat satu-dua grup ini baru dapat dipastikan pada Rabu (7/4), saat Persela bersua Persik dan PSS menjajal kekuatan Persebaya.
Hasil seri saja sebenarnya sudah membuat Persebaya keluar sebagai juara Grup C. Namun jika kalah, posisi Persebaya sebagai pemimpin grup terancam oleh PSS. Posisi satu-dua Grup C pun akan ditentukan oleh selisih gol.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021
Akhmad Hadian menyebut kebijakan subsidi itu diterapkan karena pada fase delapan besar, setiap klub dipersilakan memilih penginapannya sendiri di lokasi laga, tidak lagi ditentukan oleh panitia pelaksana seperti penyisihan grup.
Baca juga: LIB jelaskan stadion kedua perempat final Piala Menpora dipastikan 7 April
"Kami memberikan kebebasan karena beberapa klub meminta demikian. Namun, kami tetap mengontrol protokol kesehatannya," ujar pria yang juga menjabat Ketua Panitia Pelaksana Piala Menpora 2021 itu kepada Antara di Jakarta, Senin.
Sementara Direktur Operasional LIB yang juga Ketua Satgas COVID-19 Piala Menpora 2021 Sudjarno memastikan pihaknya tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19 yang ketat meski klub delapan besar menentukan hotel mereka sendiri.
Nantinya, kata Sudjarno, seluruh personel tim akan menerima tes usap antigen begitu tiba di hotel. Mereka juga akan menerima uji serupa pada hari pertandingan.
"Itu (protokol kesehatan) menjadi tanggung jawab kami. Prosedurnya sama dengan saat penyisihan grup," tutur Sudjarno.
Baik Akhmad Hadian maupun Sudjarno tidak memberikan jumlah pasti subsidi tersebut. Akan tetapi, ketika dikonfirmasi Antara, CEO PSIS Yoyok Sukawi mengungkapkan nilai subsidi itu sebesar Rp35 juta. Yoyok juga menegaskan pihaknya tak mempermasalahkan nilai tersebut.
"Kami menyesuaikan saja. Yang paling penting saat ini kegiatan sepak bola bergulir lagi," tutur anggota DPR RI periode 2019-2024 tersebut.
Turnamen pramusim Piala Menpora 2021 sudah memasuki babak delapan besar. Akan tetapi, baru tujuh tim yang dipastikan lolos ke fase tersebut karena Grup C belum menyelesaikan semua pertandingannya.
Laga perempat final pertama mempertemukan juara Grup A PSIS Semarang versus peringkat kedua Grup B PSM pada Jumat (9/4). Sementara juara Grup B Persija melawan peringkat kedua Grup A Barito Putera pada Sabtu (10/4). Dua laga ini digelar di Stadion Kanjuruhan, Malang.
Sementara perempat final lain akan mempertemukan juara Grup C, yang belum dipastikan, melawan peringkat kedua Grup D Bali United pada Minggu (11/4). Kemudian, pada Senin (12/4), juara Grup D Persib menjajal kekuatan peringkat kedua Grup C, yang juga belum dapat ditentukan. Semua laga itu rencananya akan dilaksanakan di Stadion Maguwoharjo, Sleman, atau Stadion Si Jalak Harupat, Bandung.
Di Grup C, hanya Persebaya yang sudah memastikan tempat di perempat final lantaran telah meraup tujuh poin. Peringkat satu-dua grup ini baru dapat dipastikan pada Rabu (7/4), saat Persela bersua Persik dan PSS menjajal kekuatan Persebaya.
Hasil seri saja sebenarnya sudah membuat Persebaya keluar sebagai juara Grup C. Namun jika kalah, posisi Persebaya sebagai pemimpin grup terancam oleh PSS. Posisi satu-dua Grup C pun akan ditentukan oleh selisih gol.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021