Lebak, (ANTARABanten) - Harga cengkih kering di tingkat petani di Kabupaten Lebak pada minggu keempat menembus Rp100.000 per kilogram dari sebelumnya Rp95.000/kg.

"Hampir setiap pekan harga cengkih terjadi kenaikan karena tingginya permintaan juga belum musim panen," kata Kepala Bidang Perkebunan Dinas Kehutanan dan Perkebunan  Kabupaten Lebak, Ahmad Yusuf, di Rangkasbitung.

Ia mengatakan, selama ini harga cengkih kering sudah tergolong tinggi karena tiga bulan lalu harganya berada di kisaran Rp56.000 per kilogram.

Dengan naiknya harga cengkih tersebut dipastikan pertumbuhan ekonomi masyarakat meningkat.

Saat ini petani Kabupaten Lebak mulai menggeliat kembali untuk mengembangkan perkebunan  komoditas cengkih.

Sebab wilayah Kabupaten Lebak merupakan daerah sentra cengkih di Provinsi Banten.

Petani cengkih pernah mengalami putus asa karena harga berada di bawah Rp10.000 per kilogram setelah pemerintah menerapkan kebijakan tata niaga Penyangga dan Pemasaran Cengkih (BPPC).

Bahkan, kata dia, banyak petani melakukan penebang pohon cengkih karena harganya anjlok.

Dia menyebutkan, luas areal perkebunan cengkih milik masyarakat di Kabupaten Lebak mencapai 8.500 hektar dengan produksi mencapai ribuan ton per tahun .

Perkebunan produksi komoditas cengkih tersebut tersebar di sejumlah kecamatan, seperti Kecamatan Bayah, Cibeber, Malingping, Cilograng, Cijaku, Cigemblong, Cipanas, Sobang, Muncang, Panggarangan, Gunungkencana, Lebak Gedong, dan Bojongmanik.

Menurut dia, pada 1980-an harga cengkih di Kabupaten Lebak pernah berjaya, karena harga satu kilogram cengkih kering sama dengan harga satu gram emas.

Karena itu, kata dia, banyak petani cengkih mampu menunaikan ibadah haji ke tanah suci Mekkah juga menyekolahkan anak-anaknya hingga perguruan tinggi.

Suminta (50) seorang petani warga Kecamatan Cipanas Kabupaten Lebak mengaku kemungkinan musim panen September mendatang karena saat ini tanaman cengkih sudah berbunga.

"Saya berharap harga cengkih pada musim panen tidak jatuh," katanya 
    Sementara itu, Ucu, pengumpul hasil perkebunan di Kecamatan Lebak Gedong, Kabupaten Lebak, mengaku selama ini harga cengkih terus naik karena meningkatnya permintaan pasar.

"Kami mendapatkan cengkih kering dari petani dengan harga Rp100.000 per kilogram," ujarnya. 

Pewarta:

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2011