Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Banten mengimbau masyarakat mewaspadai hujan lebat dan angin kencang yang berpeluang terjadi pada 15 Maret 2021.

"Peringatan kewaspadaan itu sehubungan masa peralihan dari musim hujan ke musim kemarau," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak Pebby Rizky Pratama di Lebak, Minggu.

Potensi bencana alam akibat cuaca buruk itu banjir pemukiman, banjir bandang,longsor dan angin puting beliung.

Masyarakat Kabupaten Lebak dapat meningkatkan kewaspadaan guna mengurangi risiko kebencanaan agar tidak menimbulkan korbn jiwa.

BPBD Lebak sudah menyampaikan peringatan kewaspadaan itu ke relawan kecamatan dan relawan desa siaga agar mereka mengetahui cuaca buruk.

Berdasarkan laporan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) masih kurang bersahabat.

"Kami minta warga mengungsi ke tempat yang lebih aman jika hujan lebat lebih dari empat jam," katanya menjelaskan.

Ia mengatakan, cuaca buruk tersebut berpeluang siang sampai sore hari dan terjadi wilayah Kecamatan Bayah, Kalanganyar, Malingping, Panggarangan, Cipanas dan Muncang, Leuwidamar, Bojongmanik dan Gunungkencana.

Begitu pula Kecamatan Banjarsari, Cileles, Cimarga, Sajira, Rangkasbitung, Cijaku, Cikulur, Cibeber, Sobang, Lebakgedong, Cihara, Cirinten dan Cigemblong.

Untuk mengantisipasi bencana alam, kata dia, BPBD Lebak berkoordinasi dengan TNI, Polisi, DPUPR, Dinkes, PLN, Relawan, Aparatur Kecamatan, Desa dan Kelurahan.

Dengan koordinasi itu, kata dia, penanganan pascabencana dapat terlayani kebutuhan dasar sehingga tidak menimbulkan korban jiwa dan kerawanan pangan.

"Kami menyiagakan peralatan evakuasi dan persedian logistik," katanya.

Pewarta: Mansyur suryana

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021