Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia (Kemenaker RI) berupaya terus mendorong untuk pengembangan dan kemampuan mutu tenaga kerja melalui program Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) di beberapa Balai Latihan Kerja (BLK) yang ada di Indonesia. 

"Kita memang mendorong semua proses pelatihan yang ada di seluruh BLK, agar dapat memenuhi kebutuhan pasar kerja. Kita juga selalu bersinergi dengan dunia usaha dan dunia industri," kata Menaker Ida Fauziyah usai membuka program PBK dan meresmikan gedung serba guna BBPLK Serang, di Serang, Kamis. 

Ia mengatakan bahwa proses pelatihan berbasis kompetensi tersebut merupakan hal yang sangat penting untuk peningkatan kemampuan, skill dan kualitas maupun kapasitas disetiap individu pekerja, agar dapat memenuhi pasar industri. 

"Karena saat ini perlindungan terbaik bagi angkatan kerja baru dan para pekerja adalah perlindungan skill (kompetensi)," katanya. 

Menurutnya, selain untuk memenuhi kebutuhan pasar industri, pelatihan kompetensi juga dapat membatu bagi para tenaga kerja yang ingin melanjutkan berwirausaha secara mandiri. 

"Yang pada akhirnya akan mampu berkontribusi meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan pekerja," tuturnya. 

Kemudian, Kemenaker juga akan berupaya melakukan pengembangan BLK agar dapat bersinergi dan berkolaborasi dengan stakeholder, khusunya dari dunia usaha sebagai pengguna tenaga kerja. 

Dengan begitu dipastikan nantinya para peserta lulusan pelatihan tersebut bisa dengan mudah terserap oleh pihak terkait.

"Kita juga ingin memastikan para peserta pelatihan ini mendapatkan kesempatan magang dan tentu saja kita berharap ada penempatan setelah adanya pelatihan," ujarnya. 

Untuk semakin memperkuat pelatihan vokasi sebagai program unggulan peningkaan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Indonesia, dikatakan dia, bahwa Kemnaker menjadikan program transformasi BLK sebagai salah satu lompatan besar yang menjadi pusat pengembangan kompetensi dan produktivitas tenaga kerja yang berdaya saing di tingkat nasional dan internasional. 

"Ke depannya akan terus dilakukan penguatan SDM Instruktur, peningkatan Kualitas dan Kurikulum Pelatihan," kata Menaker Ida.

Pewarta: Azmi Syamsul Maarif

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021