Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 Kabupaten Lebak, Provinsi Banten mengajak masyarakat menaati protokol kesehatan guna pencegahan penyebaran COVID-19.
"Penyebaran virus Corona di sini hampir setiap hari bertambah dan meningkat," kata Ketua Pengawasan Satgas COVID-19 Kabupaten Lebak, Dartim di Lebak, Rabu.
Masyarakat Kabupaten Lebak tentu wajib menaati protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilisasi (5M).
Dimana protokol kesehatan dan 5M itu dapat memutus penularan pandemi COVID-19 dan pemerintah daerah kembali memperpanjang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sampai 14 Maret 2021.
Selama masa PSBB itu, kata dia, masyarakat wajib disiplin untuk mematuhi larangan menggelar pesta perkawinan, hiburan terbuka hingga kegiatan sosial budaya yang bisa mengundang keramaian dan kerumunan.
Petugas Satgas COVID-19 yang melibatkan TNI, Polisi, dan Satpol PP dan mereka setiap hari menggelar operasi razia masker dan mendatangi tempat-tempat keramaian untuk memutus penularan COVID-19.
Selain itu juga petugas melakukan tindakan sanksi hukuman sosial dan denda pada masyarakat yang masih mengabaikan protokol kesehatan selama PSBB tersebut.
"Kami mengimbau masyarakat memiliki kesadaran agar tidak tertular COVID-19," katanya.
Untuk penanggulangan pandemi COVID-19, kata dia, pihaknya menjalin kerja sama dengan berbagai elemen masyarakat, termasuk lembaga agama, dan tokoh pemuda agar mematuhi protokol kesehatan.
Selain itu juga mereka dapat mensosialisasikan dan edukasi tentang bahaya penyebaran COVID-19 karena bisa mengakibatkan kematian bagi penderita.
"Kami meminta masyarakat dapat melindungi diri sendiri, keluarga, dan orang yang dicintai dari COVID-19 itu," katanya menegaskan.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak Triatno Supiono mengatakan saat ini jumlah warga yang terkonfirmasi COVID-19 tercatat 2.117 orang, 1.453 orang sembuh, 623 orang isolasi dan dirawat, serta 41 orang meninggal.
Selama ini, perkembangan warga yang terpapar COVID-19 cenderung meningkat akibat rendahnya kesadaran masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan dan 5M.
"Kami minta masyarakat disiplin mematuhi protokol kesehatan dan 5M serta menjaga stamina tubuh dengan rutin olahraga dan mengkonsumsi vitamin," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021
"Penyebaran virus Corona di sini hampir setiap hari bertambah dan meningkat," kata Ketua Pengawasan Satgas COVID-19 Kabupaten Lebak, Dartim di Lebak, Rabu.
Masyarakat Kabupaten Lebak tentu wajib menaati protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilisasi (5M).
Dimana protokol kesehatan dan 5M itu dapat memutus penularan pandemi COVID-19 dan pemerintah daerah kembali memperpanjang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sampai 14 Maret 2021.
Selama masa PSBB itu, kata dia, masyarakat wajib disiplin untuk mematuhi larangan menggelar pesta perkawinan, hiburan terbuka hingga kegiatan sosial budaya yang bisa mengundang keramaian dan kerumunan.
Petugas Satgas COVID-19 yang melibatkan TNI, Polisi, dan Satpol PP dan mereka setiap hari menggelar operasi razia masker dan mendatangi tempat-tempat keramaian untuk memutus penularan COVID-19.
Selain itu juga petugas melakukan tindakan sanksi hukuman sosial dan denda pada masyarakat yang masih mengabaikan protokol kesehatan selama PSBB tersebut.
"Kami mengimbau masyarakat memiliki kesadaran agar tidak tertular COVID-19," katanya.
Untuk penanggulangan pandemi COVID-19, kata dia, pihaknya menjalin kerja sama dengan berbagai elemen masyarakat, termasuk lembaga agama, dan tokoh pemuda agar mematuhi protokol kesehatan.
Selain itu juga mereka dapat mensosialisasikan dan edukasi tentang bahaya penyebaran COVID-19 karena bisa mengakibatkan kematian bagi penderita.
"Kami meminta masyarakat dapat melindungi diri sendiri, keluarga, dan orang yang dicintai dari COVID-19 itu," katanya menegaskan.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak Triatno Supiono mengatakan saat ini jumlah warga yang terkonfirmasi COVID-19 tercatat 2.117 orang, 1.453 orang sembuh, 623 orang isolasi dan dirawat, serta 41 orang meninggal.
Selama ini, perkembangan warga yang terpapar COVID-19 cenderung meningkat akibat rendahnya kesadaran masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan dan 5M.
"Kami minta masyarakat disiplin mematuhi protokol kesehatan dan 5M serta menjaga stamina tubuh dengan rutin olahraga dan mengkonsumsi vitamin," katanya.
Editor : Ridwan Chaidir
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021