Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten menyatakan pemberian vaksin COVID-19 Sinovac akan dilakukan mulai tanggal 14 Januari 2021 kepada tenaga kesehatan, TNI/Polri dan Satpol PP.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangsel Deden Deni di Tangerang Selasa mengatakan jumlah penerima vaksin COVID-19 Sinovac ada 12.711 orang dengan rincian 9.764 tenaga kesehatan, 1.208 TNI, 1.423 polisi dan 316 Satpol PP.
"Pemberian vaksin terhadap mereka akan dilakukan secara bertahap mulai 14 Januari hingga Maret 2022," katanya.
Sebelum memulai untuk vaksin di 14 Januari, Dinas Kesehatan Tangsel tengah fokus pada pelatihan vaksinator atau tenaga kesehatan dalam pemberian vaksin COVID-19 Sinovac.
Tujuannya adalah untuk kelancaran proses pemberian vaksin kepada penerima tersebut. "Hari ini kami baru pelatihan dari Kemenkes, kemudian nanti baru disampaikan teknis pengiriman vaksin dari Provinsi ke kita" katanya.
Sekretaris Dinkes Tangsel Alin Hendarlin Mahdaniar menjelaskan vaksin ini akan diberikan kepada masing-masing orang sebanyak dua dosis dengan masa interval 14 hari. Pemberian vaksin akan dilakukan di tempat yang siap melayani vaksinasi.
Untuk di Tangsel ada 28 rumah sakit, 47 klinik, 63 praktik mandiri, 29 puskesmas atau PKM dengan total tempat yang siap melakukan vaksinasi COVID-19 sebanyak 167 tempat.
Meski sudah bersiap diri, Dinkes Tangsel mengaku belum mengetahui secara pasti terkait mekanisme pendistribusian vaksin di tingkat kota dan kabupaten.
“Kita masih menunggu untuk pendistribusiannya dari Provinsi, namun kita sudah mempersiapkan diri untuk vaksin tahap pertama ini,” katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangsel Deden Deni di Tangerang Selasa mengatakan jumlah penerima vaksin COVID-19 Sinovac ada 12.711 orang dengan rincian 9.764 tenaga kesehatan, 1.208 TNI, 1.423 polisi dan 316 Satpol PP.
"Pemberian vaksin terhadap mereka akan dilakukan secara bertahap mulai 14 Januari hingga Maret 2022," katanya.
Sebelum memulai untuk vaksin di 14 Januari, Dinas Kesehatan Tangsel tengah fokus pada pelatihan vaksinator atau tenaga kesehatan dalam pemberian vaksin COVID-19 Sinovac.
Tujuannya adalah untuk kelancaran proses pemberian vaksin kepada penerima tersebut. "Hari ini kami baru pelatihan dari Kemenkes, kemudian nanti baru disampaikan teknis pengiriman vaksin dari Provinsi ke kita" katanya.
Sekretaris Dinkes Tangsel Alin Hendarlin Mahdaniar menjelaskan vaksin ini akan diberikan kepada masing-masing orang sebanyak dua dosis dengan masa interval 14 hari. Pemberian vaksin akan dilakukan di tempat yang siap melayani vaksinasi.
Untuk di Tangsel ada 28 rumah sakit, 47 klinik, 63 praktik mandiri, 29 puskesmas atau PKM dengan total tempat yang siap melakukan vaksinasi COVID-19 sebanyak 167 tempat.
Meski sudah bersiap diri, Dinkes Tangsel mengaku belum mengetahui secara pasti terkait mekanisme pendistribusian vaksin di tingkat kota dan kabupaten.
“Kita masih menunggu untuk pendistribusiannya dari Provinsi, namun kita sudah mempersiapkan diri untuk vaksin tahap pertama ini,” katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021