Pemerintah Kota (Pemkot) Serang, Provinsi Banten meminta masyarakat agar bijak beraktivitas di luar rumah dan selalu mematuhi penerapan protokol kesehatan COVID-19 menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2021
"Nanti pada saat libur Natal dan Tahun Baru, masyarakat Kota Serang agar selalu menaati protokol kesehatan dan harus bijak di segala aktivitasnya," kata Wali Kota Serang, Syafrudin di Serang, Jumat.
Baca juga: Polsek Cipocok Jaya sosialisasikan prokes di enam ponpes di Serang
Ia mengatakan, untuk memastikan masyarakatnya mematuhi aturan tersebut, pihaknya akan kembali melakukan sosialisasi berupa 3M yakni memakai masker, mencuci tanga pakai sabun dengan air mengalir dan menjaga jarak.
"Tentunya kita akan selalu mengingatkan kembali tentang penerapan protokol kesehatan, melalui tim Satgas COVID-19 Kota Serang," katanya.
Ia mengatakan pada libur Tahun Baru ini pihaknya juga akan membatasi masyarakatnya untuk berpergian ke luar kota maupun pemudik yang masuk. Mengingat saat ini kasus terkonfirmasi COVID-19 di Kota Serang mengalami peningkatan.
"Jadi semua serba dibatasi, karena memang di Kota Serang sendiri kasus terkonfirmasi COVID-19 selalu meningkat," kata dia.
Meski demikian, dirinya meminta kepada pelaku usaha yang merasa dirugikan atas peraturan tersebut untuk memakluminya. Karena hal itu demi keselamatan dan kenyamanan semua.
"Termasuk kita akan membatasi pengujung tempat wisata, seperti di tempat penziarahan dan wisata lainya. Ini untuk kebaikan kita semua," ujarnya.
Kemudian, untuk memastikan datangnya pemudik dari luar kota, pihaknya akan menepatkan petugas di beberapa ruang publik di antaranya yaitu di terminal, stasiun, gerbang tol serta tempat pariwisata.
"Sebelum tanggal 20 kita akan lakukan rapat koordinasi dengan forkopimda dan OPD untuk memperjelas masalah menghadapi Tahun Baru ini," demikian Syafrudin.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020
"Nanti pada saat libur Natal dan Tahun Baru, masyarakat Kota Serang agar selalu menaati protokol kesehatan dan harus bijak di segala aktivitasnya," kata Wali Kota Serang, Syafrudin di Serang, Jumat.
Baca juga: Polsek Cipocok Jaya sosialisasikan prokes di enam ponpes di Serang
Ia mengatakan, untuk memastikan masyarakatnya mematuhi aturan tersebut, pihaknya akan kembali melakukan sosialisasi berupa 3M yakni memakai masker, mencuci tanga pakai sabun dengan air mengalir dan menjaga jarak.
"Tentunya kita akan selalu mengingatkan kembali tentang penerapan protokol kesehatan, melalui tim Satgas COVID-19 Kota Serang," katanya.
Ia mengatakan pada libur Tahun Baru ini pihaknya juga akan membatasi masyarakatnya untuk berpergian ke luar kota maupun pemudik yang masuk. Mengingat saat ini kasus terkonfirmasi COVID-19 di Kota Serang mengalami peningkatan.
"Jadi semua serba dibatasi, karena memang di Kota Serang sendiri kasus terkonfirmasi COVID-19 selalu meningkat," kata dia.
Meski demikian, dirinya meminta kepada pelaku usaha yang merasa dirugikan atas peraturan tersebut untuk memakluminya. Karena hal itu demi keselamatan dan kenyamanan semua.
"Termasuk kita akan membatasi pengujung tempat wisata, seperti di tempat penziarahan dan wisata lainya. Ini untuk kebaikan kita semua," ujarnya.
Kemudian, untuk memastikan datangnya pemudik dari luar kota, pihaknya akan menepatkan petugas di beberapa ruang publik di antaranya yaitu di terminal, stasiun, gerbang tol serta tempat pariwisata.
"Sebelum tanggal 20 kita akan lakukan rapat koordinasi dengan forkopimda dan OPD untuk memperjelas masalah menghadapi Tahun Baru ini," demikian Syafrudin.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020