Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Tubagus M Ali Ridho Azhari melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang, dalam rangka menyerap aspirasi selama menangani pandemi COVID-19 di wilayah itu, Jum’at.
"Jadi ada keterkaitan dengan Badan Urusan Legislasi Daerah (BULD DPD RI) bagaimana sinkronisasi Pemkab Serang dengan Pemerintah Pusat terkait adanya pandemi COVID-19. Jadi apa saja kendala-kendalanya, kemudian apa saja yang kiranya apsirasi daerah yang akan saya bawa ke pusat," ujarnya kepada wartawan.
Berdasarkan hasil diskusi, sambung Senator Asal Banten ini, bahwa sudah disampaikan aspirasi terkait kendala penanganan pasien COVID-19, dimana persedian APD bagi tenaga medis Rumah Sakit Drajat Prawiranegara (RSDP) Serang sudah menipis dan hanya bisa digunakan hingga akhir Desember 2020.
"Kemudian juga dibutuhkan 150 ribu masker, untuk bantuan masker harus sesegera mungkin karena sudah menipis untukdigunakan para tenaga medis RSDP Serang," kata Ali Ridho.
Disisi lain, kata Ali Ridho, dalam kunker tersebut menanyakan apa saja protkol kesehatan (prokes) yang sudah dilakukan Pemkab Serang, mengingat saat ini kasus positif COVID-19 mengalami peningkatan paska libur panjang.
"Peningkatan kasus positif bisa jadi karena ada libur panjang, karena mau tidak mau pemerintah membuka (tempat wisata dan lainnya) akibat dampak ekonomi yang sudah sulit. Ini sebuah simalakama, mau tidak mau harus dibuka karena selama ini banyak yang kehilangan pekerjaan. Disisi lain, masalah kesehatan juga harus diperhatikan," ungkap senator jebolan pondok pesantren (ponpes) ini.
Sedangkan terkait biaya pasien COVID-19 yang menggunakan BPJS Kesehatan perlu disampaikan ke pemerintah agar dicover oleh pemerintah juga.
"Ini juga segera disampaikan ke pemerintah," katanya.
Dalam kunker tersebut Tubagus M Ali Ridho Azhari beserta jajaran tiba di Pendopo Bupati Serang sekitar pukul 10.00 WIB dan diterima oleh Asisten Daerah (Asda) II Bidang Administrasi Pembangunan Setda Kabupaten Serang, Adjat Gunawan, dan Kepala Dinas kesehatan, Agus Sukmayadi, serta Wakil Direktur Keuangan RSDP Serang, Encup Suplikah dan jugs perwakilan instansi terkait lainnya.
Wakil Direktur Keuangan RSDP Serang, Encup Suplikah mengatakan, terkait APD untuk tenaga medis sampai hari ini masih cukup persiapannya hingga akhir Desember 2020. Akan tetapi untuk kedepan apakah masih ada atau tidak.
"Kita masih nyari donasi, yang sudah terkumpul untuk tiga bulan sampai Desember masih cukup. Mudah-mudahan menurun pasien COVID-19, karena saat ini hanya pasien OTG didominasi masih muda," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020
"Jadi ada keterkaitan dengan Badan Urusan Legislasi Daerah (BULD DPD RI) bagaimana sinkronisasi Pemkab Serang dengan Pemerintah Pusat terkait adanya pandemi COVID-19. Jadi apa saja kendala-kendalanya, kemudian apa saja yang kiranya apsirasi daerah yang akan saya bawa ke pusat," ujarnya kepada wartawan.
Berdasarkan hasil diskusi, sambung Senator Asal Banten ini, bahwa sudah disampaikan aspirasi terkait kendala penanganan pasien COVID-19, dimana persedian APD bagi tenaga medis Rumah Sakit Drajat Prawiranegara (RSDP) Serang sudah menipis dan hanya bisa digunakan hingga akhir Desember 2020.
"Kemudian juga dibutuhkan 150 ribu masker, untuk bantuan masker harus sesegera mungkin karena sudah menipis untukdigunakan para tenaga medis RSDP Serang," kata Ali Ridho.
Disisi lain, kata Ali Ridho, dalam kunker tersebut menanyakan apa saja protkol kesehatan (prokes) yang sudah dilakukan Pemkab Serang, mengingat saat ini kasus positif COVID-19 mengalami peningkatan paska libur panjang.
"Peningkatan kasus positif bisa jadi karena ada libur panjang, karena mau tidak mau pemerintah membuka (tempat wisata dan lainnya) akibat dampak ekonomi yang sudah sulit. Ini sebuah simalakama, mau tidak mau harus dibuka karena selama ini banyak yang kehilangan pekerjaan. Disisi lain, masalah kesehatan juga harus diperhatikan," ungkap senator jebolan pondok pesantren (ponpes) ini.
Sedangkan terkait biaya pasien COVID-19 yang menggunakan BPJS Kesehatan perlu disampaikan ke pemerintah agar dicover oleh pemerintah juga.
"Ini juga segera disampaikan ke pemerintah," katanya.
Dalam kunker tersebut Tubagus M Ali Ridho Azhari beserta jajaran tiba di Pendopo Bupati Serang sekitar pukul 10.00 WIB dan diterima oleh Asisten Daerah (Asda) II Bidang Administrasi Pembangunan Setda Kabupaten Serang, Adjat Gunawan, dan Kepala Dinas kesehatan, Agus Sukmayadi, serta Wakil Direktur Keuangan RSDP Serang, Encup Suplikah dan jugs perwakilan instansi terkait lainnya.
Wakil Direktur Keuangan RSDP Serang, Encup Suplikah mengatakan, terkait APD untuk tenaga medis sampai hari ini masih cukup persiapannya hingga akhir Desember 2020. Akan tetapi untuk kedepan apakah masih ada atau tidak.
"Kita masih nyari donasi, yang sudah terkumpul untuk tiga bulan sampai Desember masih cukup. Mudah-mudahan menurun pasien COVID-19, karena saat ini hanya pasien OTG didominasi masih muda," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020