Prioritas Land Indonesia (PLI), perusahaan yang bergerak dibidang pengembangan properti melaksanakan serah terima unit Apartemen Majestic Point di Serpong, Kabupaten Tangerang, Banten, tepat waktu.

"Kami berhasil menyelesaikan pembangunan tepat waktu meskipun ditengah-tengah pandemi COVID-19," kata Direktur PLI Marcellus Chandra dalam keterangan tertulis, Minggu.

Baca juga: Disiplinkan masyarakat, Satgas Kabupaten Serang bagikan 50 ribu masker

Dia mengaku pandemi COVID-19 telah memukul sektor properti, namun mengingat janji kepada konsumen maka pembangunan harus dirampungkan sesuai jadwal yang ditetapkan.

Serah terima unit Tower A berlangsung mulai akhir bulan Agustus lalu, sedangkan Tower B paling lama mulai November mendatang. Semula serah terima tahap perdana dijadwalkan Agustus 2019, namun kemudian dalam perjalanan sempat tersendat karena pasar properti melesu lima tahun terakhir ini, sehingga pekerjaan penyelesaian pembangunan juga turut terlambat

"Di kondisi sesulit apapun, kewajiban kami adalah menepati janji. Sejak bulan Agustus 2020 hingga September sebanyak 70 unit kunci sudah diserahkan ke konsumen untuk segera dihuni. Kami mohon maaf kepada para konsumen atas keterlambatan ini," terang Marcellus.

MPS merupakan proyek apartemen dua tower yang dibangun di atas lahan seluas 8.000 m2 di koridor Jalan Raya Legok, Karawaci, Tangerang, Banten, dengan total hunian sebanyak 952 unit. Adapun tower A ini terdiri dari 351 unit hunian yang seluruhnya telah siap diserahterimakan dan dihuni secara bertahap. 

Untuk saat ini Tower A hanya tersisa 24 unit, Tower B sudah terjual 85% dari total 601 unit. 

PLI bekerjasama dengan Bank MNC dalam mendanai konstruksi Apartemen Majestic Point Serpong. Total nilai investasi dua tower apartemen itu mencapai Rp350 miliar.

"Proyek Majestic Point Serpong merupakan hunian terintegrasi yang berada di kawasan strategis yaitu hanya 5 menit dari kota baru Gading Serpong dan Lippo Karawaci, sehingga memiliki nilai kawasan yang sangat tinggi, dan hal ini tentunya berpengaruh terhadap potensi kenaikan harganya. Maka itu, untuk para pembeli yang mencari properti dengan harga rendah dan lokasi baik masih terbuka,” ujar Pompidow, Recovery & Collection Division Head Bank MNC, dalam kesempatan yang sama. 

Gandeng universitas

Apartemen mengusung konsep campus residence dengan menggandeng Universitas Esa Unggul (UEU) yang sejak September tahun 2018 sudah dimulai perkuliahan dengan jumlah mahasiswa mencapai lebih 100 orang. 

"Potensinya sangat besar karena Serpong telah berkembang menjadi pusat pendidikan dengan banyak kampus ternama hadir di wilayah ini. Kami yakin Majestic Point Serpong adalah pilihan investasi strategis bagi pembeli yang mencari properti untuk investasi," kata Marcellus.

MPS bekerja sama dengan Bank MNC untuk pembiayaan pembelian apartemen dengan program KPA. Untuk Down Payment (DP) sendiri, bisa dicicil maksimal sebanyak 3x dengan berbagai pilihan besaran DP, mulai dari 5%. 

Yang menarik, MPS menawarkan penjualan unit dalam bentuk lot. 1 unit apartemen bisa dimiliki oleh 10 konsumen seharga Rp65 juta/lot. 

"Cara bayarnya bisa diangsur selama 12 bulan. Legalitas sertifikat nantinya akan diserahkan ke notaris yang kami tunjuk, sementara setiap konsumen hanya menyimpan copy Akta Jual Beli," jelas Marcellus.

Pewarta: Ganet Dirgantoro

Editor : Ridwan Chaidir


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020