Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Bahasa-FLAT (Foreign Language Association) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta akan menggelar International Culture Conference (ICC) yang merupakan konferensi budaya bertajuk “Harmony In Diversity” secara online pada 6 hingga 16 Juli 2020.
Ketua Pelaksana ICC 2020, Tamadhir Thaharani dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Serang Banten, Selasa, (7/7) menjelaskan konferensi tersebut bertujuan untuk memperkenalkan kebudayaan mancanegara kepada masyarakat di Indonesia, serta memberikan generasi millenial untuk mengejar karir dan pendidikan internasional dengan menjunjung nilai-nilai budaya negara.
Ia mengatakan rangkaian acara tersebut diantaranya Streamtalk dan Webinar yang di bagi 5 sesi Streamtalk, dengan subtema edukasi, bisnis, dan aksi millennial berdaya.
“Para expert dari berbagai bidang akan turut meramaikan acara ini. Jadi masyarakat bisa mengetahui berbagai kebudayaan Internasional. Acaranya diadakan secara online, sehingga masyarakat ataupun mahasiswa dapat mengakses informasi, seperti pendidikan di luar negeri, cara meningkatkan softskill di era new normal, menjadi digitalpreneur yang kreatif, itu kan masyarakat sulit dapat,” jelasnya.
Menurut Tamadhir, acara yang digagas oleh mahasiswa itu ditargetkan akan mencapai 2000 orang. Target tersebut berkaca dari antusiasme masyarakat terhadap acara budaya yang pernah digelar oleh UKM Bahasa FLAT sebelumnya.
Kepala Sub Bagian Bina Bakat dan Minat Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Arief Arianto Aryadi mengapresiasi penyelenggaraan ICC, menurutnya, mahasiswa yang tergabung kedalam UKM Bahasa FLAT berhasil mengaplikasikan tri-darma perguruan tinggi dengan memberikan masayarakat even yang sangat informatif, diadakan secara daring, sehingga mahasiswa dapat berinteraksi langsung dengan masyarakat.
“Saya apresiasi kegiatan-kegiatan seperti ini, karena ini menunjukan mahasiswa itu sudah siap terjun ke masyarakat, mahasiswa membuka diri bahkan memberikan sumbangsihnya langsung informasi-informasi yang bermanfaat,” kata Arief.
Arief mengungkapkan, dengan dibekali kemampuan bahasa asing dan diplomasi, mahasiswa dapat menghadirkan delegasi-delegasi dari berbagai komunitas dan narasumber yang bermanfaat bagi mahasiswa itu sendiri dan masyarakat.
“Semua itu difasilitasi oleh UKM Bahasa FLAT," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020
Ketua Pelaksana ICC 2020, Tamadhir Thaharani dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Serang Banten, Selasa, (7/7) menjelaskan konferensi tersebut bertujuan untuk memperkenalkan kebudayaan mancanegara kepada masyarakat di Indonesia, serta memberikan generasi millenial untuk mengejar karir dan pendidikan internasional dengan menjunjung nilai-nilai budaya negara.
Ia mengatakan rangkaian acara tersebut diantaranya Streamtalk dan Webinar yang di bagi 5 sesi Streamtalk, dengan subtema edukasi, bisnis, dan aksi millennial berdaya.
“Para expert dari berbagai bidang akan turut meramaikan acara ini. Jadi masyarakat bisa mengetahui berbagai kebudayaan Internasional. Acaranya diadakan secara online, sehingga masyarakat ataupun mahasiswa dapat mengakses informasi, seperti pendidikan di luar negeri, cara meningkatkan softskill di era new normal, menjadi digitalpreneur yang kreatif, itu kan masyarakat sulit dapat,” jelasnya.
Menurut Tamadhir, acara yang digagas oleh mahasiswa itu ditargetkan akan mencapai 2000 orang. Target tersebut berkaca dari antusiasme masyarakat terhadap acara budaya yang pernah digelar oleh UKM Bahasa FLAT sebelumnya.
Kepala Sub Bagian Bina Bakat dan Minat Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Arief Arianto Aryadi mengapresiasi penyelenggaraan ICC, menurutnya, mahasiswa yang tergabung kedalam UKM Bahasa FLAT berhasil mengaplikasikan tri-darma perguruan tinggi dengan memberikan masayarakat even yang sangat informatif, diadakan secara daring, sehingga mahasiswa dapat berinteraksi langsung dengan masyarakat.
“Saya apresiasi kegiatan-kegiatan seperti ini, karena ini menunjukan mahasiswa itu sudah siap terjun ke masyarakat, mahasiswa membuka diri bahkan memberikan sumbangsihnya langsung informasi-informasi yang bermanfaat,” kata Arief.
Arief mengungkapkan, dengan dibekali kemampuan bahasa asing dan diplomasi, mahasiswa dapat menghadirkan delegasi-delegasi dari berbagai komunitas dan narasumber yang bermanfaat bagi mahasiswa itu sendiri dan masyarakat.
“Semua itu difasilitasi oleh UKM Bahasa FLAT," ujarnya.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020