Petenis mantan nomor satu dunia asal Amerika Serikat, Venus Williams, masih punya harapan besar untuk melengkapi catatan kemenangannya di turnamen Grand Slam meski pada hari Rabu ia akan genap berumur 40 tahun.
Meski akan berbahagia dengan ulang tahunnya besok, namun pemegang tujuh gelar Grand Slam, empat medali olimpiade dan puluhan gelar kemenangan ini tak bisa merayakannya di arena karena semua jadwal tenis, termasuk Grand Slam dan turnamen ATP/WTA, dihentikan akibat wabah virus corona.
"Anda harus selalu bermimpi, begitu pula denganku. Aku ingin memenangi Roland Garros (French Open),aku hanya perlu sedikit langkah lagi (untuk menang). Begitu juga dengan Australia Open, aku kurang beruntung, aku melakukan kesalahan kecil," kata Williams dalam wawancara yang dilansir dari AFP, Selasa.
Williams yang kini harus bersaing dengan petenis muda yang lebih cekatan, nyatanya masih punya mimpi untuk memenangi Australia Open dan Roland Garros, dua Grand Slam yang belum pernah ia menangi selama karir profesionalnya.
Terakhir kalinya kakak dari Serena Williams ini memenangi turnamen adalah pada tur WTA di Taiwan tahun 2016, dan impian untuk melengkapi gelar kemenangannya di ajang Grand Slam pun dirasa tak mudah.
Berbeda dengan Serena yang masih mencetak gelar Grand Slam, kemenangan terakhir Venus di Grand Slam dibukukan 12 tahun lalu di Wimbledon 2008, Inggris.
"Aku mungkin tak akan bisa bermain lebih lama lagi. Kita akan lihat nanti akan seperti apa, tapi aku tetap mencintai kemenangan. Jika (waktunya) selesai, maka aku akan selesai," tutupnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020
Meski akan berbahagia dengan ulang tahunnya besok, namun pemegang tujuh gelar Grand Slam, empat medali olimpiade dan puluhan gelar kemenangan ini tak bisa merayakannya di arena karena semua jadwal tenis, termasuk Grand Slam dan turnamen ATP/WTA, dihentikan akibat wabah virus corona.
"Anda harus selalu bermimpi, begitu pula denganku. Aku ingin memenangi Roland Garros (French Open),aku hanya perlu sedikit langkah lagi (untuk menang). Begitu juga dengan Australia Open, aku kurang beruntung, aku melakukan kesalahan kecil," kata Williams dalam wawancara yang dilansir dari AFP, Selasa.
Williams yang kini harus bersaing dengan petenis muda yang lebih cekatan, nyatanya masih punya mimpi untuk memenangi Australia Open dan Roland Garros, dua Grand Slam yang belum pernah ia menangi selama karir profesionalnya.
Terakhir kalinya kakak dari Serena Williams ini memenangi turnamen adalah pada tur WTA di Taiwan tahun 2016, dan impian untuk melengkapi gelar kemenangannya di ajang Grand Slam pun dirasa tak mudah.
Berbeda dengan Serena yang masih mencetak gelar Grand Slam, kemenangan terakhir Venus di Grand Slam dibukukan 12 tahun lalu di Wimbledon 2008, Inggris.
"Aku mungkin tak akan bisa bermain lebih lama lagi. Kita akan lihat nanti akan seperti apa, tapi aku tetap mencintai kemenangan. Jika (waktunya) selesai, maka aku akan selesai," tutupnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020