Jakarta (ANTARA) - Presiden RI Prabowo Subianto dan Raja Yordania Abdullah II bin Al-Hussein dijadwalkan melakukan pertemuan bilateral hingga menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) di Istana Al Husseiniya, Amman, Yordania pada Senin.
Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana mengatakan Raja Yordania akan menyambut langsung Presiden Prabowo di Istana.
"Bapak Presiden Prabowo sekitar pukul 13.00 (waktu setempat) akan langsung diterima di Istana Al-Husseiniyah. Ketibaannya disambut langsung oleh Raja Abdullah II," kata Yusuf saat memberikan keterangan pers di Amman, Yordania.
Baca juga: Presiden Prabowo temui Emir Qatar
Presiden Prabowo dan Raja Yordania Abdullah II dijadwalkan mengawali pertemuan dengan perbincangan dua mata (tete-a-tete) yang dilanjutkan dengan pertemuan bilateral oleh masing-masing delegasi menteri.
Setelah itu, Yusuf menambahkan ada beberapa penandatanganan MoU yang langsung akan disaksikan oleh kedua kepala negara.
Acara kunjungan resmi di Istana Al-Husseiniya akan ditutup dengan jamuan santap siang resmi.
Usai menyelesaikan lawatan ke empat negara dimulai dari Persatuan Emirat Arab, Turki, Mesir, dan Qatar; Presiden Prabowo dijadwalkan mengakhiri kunjungan kenegaraannya di Amman, Yordania.
Lawatan Presiden Prabowo ke kawasan Timur Tengah membawa misi utama penyelesaian perdamaian di Gaza, Palestina, termasuk rencana evakuasi warga Palestina ke Indonesia.
Sejumlah menteri Kabinet Merah Putih tampak lebih dahulu tiba di Yordania, seperti Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, dan Menteri Agama Nasaruddin Umar.
Baca juga: Presiden Prabowo bicara soal persahabatan Indonesia dan Turki