Pandeglang (ANTARA) - Pasca ditetapkan menjadi Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Pandeglang nomor urut 2, Thoni Fathoni Mukson dan Miftahul Tamami meluncurkan website. Website tersebut diberi nama sesuai dengan nama mereka, yakni Thoniimat.id, Sabtu (26/9/2020).
Penggunaan Teknologi Informasi, IT dalam kontestasi Pilkada serentak tidak terelekan, perkembangan zaman membuat pasangan calon memanfaatkan teknologi informasi tersebut, salah satunya adalah Website. Seperti yang dilakukan oleh Calon Bupati Pandeglang, Thoni Fathoni Mukson-Miftahul Tamamy.
Calon Bupati Pandeglang, Thoni Fathoni Muskon, saat melaunching Website resminya di Markas Besar Perubahan, di Cikole mengatakan, peluncuran bertujuan untuk mempermudah informasi bagi masyarakat yang ingin mengetahui mulai dari profil hingga kegiatan mereka selama mencalonkan diri.
Menurut Thoni, dengan berkembangnya akses informasi dan kondisi pandemi COVID-19 pembuatan website ini dianggap sangat penting dilakukan agar setiap kegiatan mereka diketahui oleh masyarakat.
Namun Thoni menampik bahwa pembuatan website ini terinspirasi dari Calon Bupati Solo yakni Gibran Rakabuming. Menurutnya, pembuatan website ini hanya untuk mempermudah akses masyarakat yang ingin mengetahui kegiatan apa saja yang dilakukan pasangan Thoni- Imat.
“Pembuatan website ini kami buat semata-mata bertujuan untuk mewadahi segala bentuk aktivitas dan kreativitas dari paslon Thoni-Imat, dimana kedepannya jika kelak terpilih, website inilah yang akan menjadi salah satu sarana komunikasi antar bupati dengan masyarakat. baik terpilih ataupun tidak website ini akan tetap ada sebagai wadah kami menuangkan pemikiran dan kreativitas kami," ungkapnya.
Selain itu juga, Thoni menyebut, website ini juga sebagai pendidikan politik. Lanjut Thoni, pasangan Thoni-Imat memiliki gaya berbeda dalam memberikan edukasi dan pemahaman politik ke masyarakat.
Ia mengklaim, berdasarkan info peserta Pilkada se Indonesia yang memiliki website itu hanya ada 2 yakni Thoni-imat dan putra Presiden RI yang saat ini tengah mencalonkan diri juga di Pilkada Jawa Tengah.
“Sebagai bagian dari pembangunan SDM pandeglang biar masyarakat melek pengetahuan dan melek pendidikan politik. Setelah kami searching ternyata baru terdeteksi peserta Pilkada se Indonesia yang membuat website seperti ini hanya ada dua, yakni anak presiden, dan kami anak petani, anak nelayan dan anak guru. Itu manfaatnya bukan buat sombong sombongan, ini kita hanya menyiapkan ruang informasi yang bisa diakses masyarakat kapanpun, khususnya pasangan nomor 2 Thoni-Imat,” katanya.