Posko Siaga COVID-19 Kota Tangerang yang berlokasi di Gedung MUI, kembali menyalurkan bantuan bagi para guru ngaji se–Kota Tangerang dengan total 5.000 paket sembako.
Asisten Perekonomian Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat (ASDA II) Kota Tangerang, Indri Astuti dalam keterangannya, Rabu mengatakan, paket sembako itu dikumpulkan dari hasil donasi para ASN dan Baznas Kota Tangerang.
“Alhamdulillah telah terkumpul 5.000 paket sembako untuk disalurkan kepada para guru ngaji. Isi paketnya ada beras, minyak sayur, mie instan, dan juga kecap manis,” ujarnya.
Bantuan diserahkan kepada 13 kecamatan di wilayah Kota Tangerang, kemudian disalurkan secara langsung melalui petugas kelurahan di masing-masing wilayah.
Sekretaris Camat Tangerang, Abu Sofiyan, yang datang langsung mengambil bantuan sembako di posko mengatakan, Kecamatan Tangerang menerima 286 paket sembako yang akan langsung didistribusikan kepada para guru ngaji. Sebelumnya, Pemkot Tangerang juga telah memberikan bantuan kepada marbot masjid.
“Bantuan sembako menjadi salah satu solusi untuk menjaga ketahanan pangan masyarakat terdampak COVID-19. Seperti halnya guru ngaji yang masih senantiasa menebar ilmu agama untuk masyarakat di tengah pandemi secara online,” ujarnya.
Ungkapan terima kasih pun hadir dari Sri, salah satu guru ngaji di Kelurahan Suka Asih, Kecamatan Tangerang yang menerima manfaat bantuan sembako. Di tengah Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), dirinya mengaku, tetap menjalankan kegiatan mengaji bersama muridnya secara virtual.
“Walaupun kegiatan di luar rumah dibatasi, tapi tidak menghalangi kami untuk mengaji. Terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Pemkot Tangerang, semoga wabah ini cepat berakhir,” ungkapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020
Asisten Perekonomian Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat (ASDA II) Kota Tangerang, Indri Astuti dalam keterangannya, Rabu mengatakan, paket sembako itu dikumpulkan dari hasil donasi para ASN dan Baznas Kota Tangerang.
“Alhamdulillah telah terkumpul 5.000 paket sembako untuk disalurkan kepada para guru ngaji. Isi paketnya ada beras, minyak sayur, mie instan, dan juga kecap manis,” ujarnya.
Bantuan diserahkan kepada 13 kecamatan di wilayah Kota Tangerang, kemudian disalurkan secara langsung melalui petugas kelurahan di masing-masing wilayah.
Sekretaris Camat Tangerang, Abu Sofiyan, yang datang langsung mengambil bantuan sembako di posko mengatakan, Kecamatan Tangerang menerima 286 paket sembako yang akan langsung didistribusikan kepada para guru ngaji. Sebelumnya, Pemkot Tangerang juga telah memberikan bantuan kepada marbot masjid.
“Bantuan sembako menjadi salah satu solusi untuk menjaga ketahanan pangan masyarakat terdampak COVID-19. Seperti halnya guru ngaji yang masih senantiasa menebar ilmu agama untuk masyarakat di tengah pandemi secara online,” ujarnya.
Ungkapan terima kasih pun hadir dari Sri, salah satu guru ngaji di Kelurahan Suka Asih, Kecamatan Tangerang yang menerima manfaat bantuan sembako. Di tengah Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), dirinya mengaku, tetap menjalankan kegiatan mengaji bersama muridnya secara virtual.
“Walaupun kegiatan di luar rumah dibatasi, tapi tidak menghalangi kami untuk mengaji. Terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Pemkot Tangerang, semoga wabah ini cepat berakhir,” ungkapnya.
Editor : Ridwan Chaidir
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020