Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) bersama beberapa mitra kemaslahatan seperti BAZNAS, Daarut Tauhid (DT) Peduli, Lembaga Amil Zakat Ummul Quro (LAZUQ), Dompet Dhuafa (DD) dan Solo Peduli, sejak Senin (20/04) secara serentak menyalurkan bantuan berupa paket sembako dimulai dari Semarang (Jawa Tengah), Magetan (Jawa Timur), dan Banten.

Masing-masing daerah dibagikan seribu paket sembako yang berisi minyak goreng, beras, gula, dan mie instan.

Pembagian paket sembako kepada seribu kepala keluarga yang membutuhkan ini merupakan bagian dari program kemaslahatan BPKH untuk membantu meringankan beban masyarakat di tengah mewabahnya virus corona dan semakin dekatnya bulan suci Ramadhan untuk berbagi dengan sesama.

Kepala Badan Pengelola Keuangan Haji, Anggito Abimanyu dalam siaran pers, Selasa, mengungkapkan  paket sembako ini merupakan wujud kepedulian sekaligus komitmen BPKH berkhidmat untuk umat. 

"Insya Allah bantuan ini bermanfaat untuk umat khususnya dalam keadaan yang cukup sulit saat ini dan tentunya masyarakat diharapkan tetap menjaga kesehatan, mencuci tangan dan menjalani physical distancing sebagai cara pencegahan penyebaran virus corona," ujar Anggito.

Total bantuan sembako yang akan dibagikan BPKH bekerjasama dengan mitra kemaslahatan di seluruh Indonesia berjumlah 70 ribu paket sembako. Bantuan sembako ini berasal dari nilai manfaat yang didapat dari hasil kelolaan Dana Abadi Umat (DAU) sesuai Pasal 17 UU No. 34 tahun 2014.

Pewarta: Ganet Dirgantoro

Editor : Ridwan Chaidir


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020