Pasien Dalam Pengawasan (PDP) COVID-19 di Riau yang telah sembuh bertambah menjadi 102 orang.
Dinas Kesehatan Provinsi Riau mencatat sebanyak 102 orang PDP telah dinyatakan sehat atau negatif COVID-19 dan telah dipulangkan ke keluarga mereka masing-masing.
"Tren positif kesembuhan PDP di Provinsi Riau terus naik dan sebanyak 102 pasien yang sembuh itu terhitung pada 3 hingga 13 Maret 2020," kata Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Provinsi Riau Mimi Yuliani Nazir kepada media di Pekanbaru, Selasa.
Menurut Mimi, pasien PDP selama periode tersebut mencapai 243 orang dan 123 di antaranya masih dirawat dan 18 meninggal. Sedangkan jumlah kasus terkonfirmasi positif COVID-19 hingga saat ini 16 kasus.
"Dari 16 kasus positif tersebut, dua pasien sudah sehat dan dipulangkan sehingga yang masih dirawat di ruang isolasi masih 13 pasien dan satu meninggal," katanya.
Sedangkan untuk jumlah orang dalam pemantauan (ODP) di Riau tercatat sebanyak 31.889 orang dengan keterangan sebanyak 12.874 orang masih dalam proses pemantauan sedangkan yang sudah selesai proses pemantauan menjadi 19.015 orang.
Sebelumnya Gubernur Riau Syamsuar meningkatkan status siaga menjadi tanggap darurat bencana non-alam COVID-19. Peningkatan status tersebut menindaklanjuti Keputusan Presiden (Kepres) Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2020 tentang Penetapan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat COVID-19.
Sebab menurutnya, kondisi di Indonesia saat sudah darurat kesehatan COVID-19, makanya dari Kepres tersebut harus ditindaklanjuti dengan peraturan pemerintah daerah.
"Untuk penetapan status tanggap darurat bencana non-alam tersebut, gubernur menunggu persiapan beberapa poin keputusan yang sudah ditekennya, sedangkan untuk penerapan status tersebut sama seperti siaga darurat," katanya.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020