Satu lagi jenazah pekerja migran asal Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu tiba di Bandara El Tari Kupang menggunakan pesawat Garuda GA 438.

Jenazah Alfipat asal Dusun Ndadho, Rt 06/03 Kakandere Nengapenda, Kabupaten Ende, Flores itu diterbangkan dari Kuala Lumpur pada 10 Maret dengan singah terlebih dahulu di Jakarta.

Sekretaris II Jaringan Nasional Anti Tindak Pidana Perdagangan Orang (JarNas Anti TPPO), Gabriel Goa mengatakan, jenazah Alfipat merupakan jenazah ketiga pekerja migran asal NTT yang dikirim ke NTT dalam pekan ini.

Dia mengatakan, pada Senin, (9/3), ada satu jenazah pekerja migran asal daerah itu yang dikirim dari Kuala Lumpur, Malaysia.

Jenazah tersebut adalah Aris Laga, warga Desa Turamuri Bajawa Utara, Kabupaten Ngada.

Sedangkan pada Selasa, (10/3), ada satu jenazah atas nama Noviana Namok asal Waibun, Rt 06/03 Ferekmodok Weliman, Kabupaten Malaka.

Dia mengatakan, semua jenazah yang dikirim ke NTT dalam tiga hari terakhir ini, sudah dikirim ke daerah asal masing-masing.

Menurut dia, pekerja migran yang meninggal dunia ini umumnya adalah mereka yang berangkat ke luar negeri secara tidak prosedural. 

Pewarta: Bernadus Tokan

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020