Universitas Mercu Buana (UMB) menjalin kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Lebak untuk membangun sektor pariwisata guna menumbuhkan ekonomi masyarakat di daerah itu.
"Kita berharap kerja sama itu dapat memberikan kemajuan ekonomi masyarakat Lebak," kata Rektor UMB Prof Ngadino Surip pada kegiatan Rektor Menyapa di Kabupaten Lebak, Selasa.
Untuk membangun sektor pariwisata itu, kata dia, nantinya ada kegiatan penelitian potensi-potensi yang bisa digali secara bersama guna menghasilkan pertumbuhan ekonomi. Misalnya, kata dia, berkaitan dengan sektor pariwisata.
Kebetulan sejumlah mahasiswa yang kini mengambil program doktor di UMB bisa diarahkan untuk penelitian kemajuan daerah melalui pembangunan sektor pariwisata.
Selama ini, Kabupaten Lebak memiliki objek wisata luar biasa dan mendunia dengan adanya wisata budaya masyarakat Badui dan pesisir Pantai Sawarna.
Selain itu potensi wisata alam hingga wisata religi, sehingga bisa mendatangkan wisatawan domestik dan mancanegara.
"Kami berharap penelitian itu dapat membangun pengembangan pariwisata di Lebak untuk menghasilkan pendapatan ekonomi masyarakat," ujarnya.
Ia menyebutkan, UMB juga memberikan beasiswa kepada tenaga guru di lingkungan Pemkab Lebak.
Mereka tenaga guru yang diberikan beasiswa dapat melanjutkan pendidikan S-2 di UMB secara gratis.
Keberadaan UMB ingin kerja sama itu dapat mengangkat kemajuan Kabupaten Lebak sebagai daerah yang baru lepas dari ketertinggalannya.
"Kami optimistis kerja sama itu dapat bermanfaat untuk kemajuan daerah," katanya.
Sementara itu, Bupati Lebak Iti Octavia menyambut positif dengan menjalin kerja sama antara pemerintah daerah dan UMB Jakarta untuk membangun sektor pariwisata.
Selama ini, sektor pariwisata Kabupaten Lebak memiliki potensi untuk mendatangkan wisatawan domestik hingga mancanegara.
Karena itu, melalui kerja sama dengan perguruan tinggi diharapkan dapat memberikan kontribusi besar untuk kemajuan sektor pariwisata.
"Kami yakin jika sektor pariwisata itu terjadi kemajuan dipastikan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020
"Kita berharap kerja sama itu dapat memberikan kemajuan ekonomi masyarakat Lebak," kata Rektor UMB Prof Ngadino Surip pada kegiatan Rektor Menyapa di Kabupaten Lebak, Selasa.
Untuk membangun sektor pariwisata itu, kata dia, nantinya ada kegiatan penelitian potensi-potensi yang bisa digali secara bersama guna menghasilkan pertumbuhan ekonomi. Misalnya, kata dia, berkaitan dengan sektor pariwisata.
Kebetulan sejumlah mahasiswa yang kini mengambil program doktor di UMB bisa diarahkan untuk penelitian kemajuan daerah melalui pembangunan sektor pariwisata.
Selama ini, Kabupaten Lebak memiliki objek wisata luar biasa dan mendunia dengan adanya wisata budaya masyarakat Badui dan pesisir Pantai Sawarna.
Selain itu potensi wisata alam hingga wisata religi, sehingga bisa mendatangkan wisatawan domestik dan mancanegara.
"Kami berharap penelitian itu dapat membangun pengembangan pariwisata di Lebak untuk menghasilkan pendapatan ekonomi masyarakat," ujarnya.
Ia menyebutkan, UMB juga memberikan beasiswa kepada tenaga guru di lingkungan Pemkab Lebak.
Mereka tenaga guru yang diberikan beasiswa dapat melanjutkan pendidikan S-2 di UMB secara gratis.
Keberadaan UMB ingin kerja sama itu dapat mengangkat kemajuan Kabupaten Lebak sebagai daerah yang baru lepas dari ketertinggalannya.
"Kami optimistis kerja sama itu dapat bermanfaat untuk kemajuan daerah," katanya.
Sementara itu, Bupati Lebak Iti Octavia menyambut positif dengan menjalin kerja sama antara pemerintah daerah dan UMB Jakarta untuk membangun sektor pariwisata.
Selama ini, sektor pariwisata Kabupaten Lebak memiliki potensi untuk mendatangkan wisatawan domestik hingga mancanegara.
Karena itu, melalui kerja sama dengan perguruan tinggi diharapkan dapat memberikan kontribusi besar untuk kemajuan sektor pariwisata.
"Kami yakin jika sektor pariwisata itu terjadi kemajuan dipastikan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020