Pemerintah Kabupaten Pandeglang membangun agri park di lahan Balai Benih Induk (BBI) Kaungcaang, Kecamatan Cadasari, yang dapat dijadikan tempat rekreasi dan edukasi masyarakat di daerah itu.
"Kami berharap dibangunnya agri park dapat meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat setempat," kata Bupati Pandeglang Irna Narulita, Rabu.
Pembangunan agri park di lahan BBI itu dapat dikembangkan budi daya tanaman hortikultura jenis buah-buahan dan sayur-sayuran.
Selain itu juga dapat dikembangkan tanaman palawija, seperti jagung hingga kacang-kacangan.
Pengembangan budi daya tanaman hortikulturan dan palawija juga bisa di lahan pekarangan rumah.
"Kami minta masyarakat,termasuk pelajar dapat mengembangkan tanaman hortikultura itu," katanya menjelaskan.
Bupati Pandeglang, Irna Narulita didampingi Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pandeglang, Budi S Januardi berkeliling meninjau taman agri Park Kaung Caang.
Menurut dia, pembangunan agri park akan mendatangkan wisatawan baik lokal maupun luar daerah karena mereka bisa menikmati tempat rekreasi dan edukasi.
Disamping itu juga agri park banyak spot-spot yang dapat dijadikan destinasi wisata sehingga orang yang datang ke sini merasa nyaman dan menikmati suasana sekitar.
Bupati minta pembangunan agri park yang dikelola Dinas Pertanian setempat dapat melibatkan masyarakat guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi mereka.
Masyarakat juga dapat mendirikan kios-kios untuk tempat berjualan dan pengelolaan parkir.
"Kami yakin agri park itu akan berdampak terhadap pendapatan ekonomi warga setempat," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pandeglang Budi S Januardi mengatakan, anggaran untuk membuat agri park ini Rp200 juta dari APBD setempat.
Pembangunan agri park itu lebih menarik karena dilengkapi fasilitas, seperti spot rumah pohon, rumah benih, joging track dan taman bunga.
"Kami juga membangun mushola untuk kemudahan pengunjung untuk melaksanakan ibadah shalat," katanya.
Landmark agri Park Kaung Caang, sesaat setelah diresmikan oleh bupati Pandeglang, Irna Narulita..
