Gubernur Banten Wahidin Halim mengajak organisasi Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Orwil Banten untuk memberikan kontribusi yang jelas bagi kemajuan pembangunan di Provinai Banten.
"ICMI harus berkontribusi dan memberikan sumbangan bagi pembangunan di Provinsi Banten," kata Gubernur Banten Wahidin Halim saat membuka Seminar Nasional dan Silaturahim Kerja Wilayah ICMI Orwil Banten di Gedung Negara Provinsi Banten Jl Brigjen KH Syam'un No. 5 Kota Serang, Selasa.
.
Wahidin mengatakan, ICMI harus memiliki kontribusi yang jelas bagi Provinsi Banten. Tidak hanya berhenti dari satu seminar ke seminar lain. ICMI Orwil Banten harus memberikan rekomendasi kepada Gubernur Banten harus berbuat apa untuk kemajuan pembangunan.
"Bisa memberikan rekomendasi, konsep-konsep atau paradigma demi kemajuan Banten, karena ICMI adalah kumpulan para cendekiawan," kata Wahidin Halim.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Banten juga memaparkan proses renovasi Gedung Negara Provinsi Banten yang digunakan kegiatan tersebut, sebagai ruang publik untuk digunakan masyarakat. Termasuk pula proses revitalisasi Kawasan Kesultanan Banten yang kini jumlah pengunjungnya telah meningkat hingga 9 juta orang per tahun.
"Silahkan gedung ini dimanfaatkan dengan baik. Kalau ICMi mau menginap, silahkan bisa untuk menginap di sini kalau ada kegiatan," katanya.
Ia mengatakan, saat ini Pemprov Banten tengah gencar melakukan pembangunan baik infrastruktur maupun pembangunan SDM.
Ia mengatakan, di atas lahan 4,5 hektare di Kawasan Banten Lama, Pemprov Banten akan membangun 'convention hall' yang tahun ini sudah dianggarkan. Di atasnya ada pusat kajian kitab-kitab Syech Nawawi AlBantani dan Museum Sultan Hasanuddin.
"Tempat para kyai dan ustad kumpul hingga kantor organisasi keagamaan disediakan. Khas budaya Banten yang menjadi kebanggaan Banten nantinya juga ada semua," kata Wahidin.
"Ada multiplier effect, dampak ekonomi dari 9 juta pengunjung ke Kawasan Kesultanan Banten bagi masyarakat. Kalau Jakarta punya Monas. Banten punya Kawasan Kesultanan Banten, Madinah-nya Banten," katanya menambahkan.
Capaian pembangunan Provinsi Banten di bidang infrastruktur, bidang kesehatan hingga bidang pendidikan pun turut dipaparkan. Termasuk fokus pembangunan pertanian dan agrowisata di tahun 2020.
"Mari kita ubah imej Banten ke arah yang lebih baik," kata Wahidin.
Sementara itu, Ketua ICMI Orwil Banten Prof Lili Romli mengapresiasi capaian pembangunan Pemprov Banten di bidang pendidikan, bidang kesehatan, dan bidang infrastruktur. Menunjukkan Banten yang peduli dalam pembangunan SDM.Hal itu sejalan dengan semangat ICMI Banten untuk berkontribusi bagi Banten yang dibuktikan dengan pelaksanaan seminar dengan tema SDM Unggul dan Akhlakul Karimah.
"Kita mengapresiasi fokus Pak Gubenur yang fokus membangun pendidikan selain infrastruktur dan kesehatan. Karakter Akhlakul Karimah, yakni pembangunan SDM unggul yakni harus dibekali kejujuran atau integritas yang merupakan bagian dari Akhlakul Karimah," kata Lili
Lili mengatakan, ICMI Banten siap memberikan kontribusi bagi kemajuan pembangunan Banten, mengingat anggota ICMI adalah kumpulan para cendekiawan yang bisa memberikan kontribusi dalam berbagai bidang.
Sementara itu Ketua Umum ICMI Prof Jimly Asshiddiqie menegaskan Silaturahim Kerja Nasional (silaknas) menggambarkan hubungan yang baik antara ICMI dengan pemerintah. Bahwa ICMI harus berpartner dengan pemerintah.
"Intelektual tidak bisa mengambil jarak dengan pemerintah pada negara berkembang," kata dia.
Untuk itu, kata dia, ICMI Banten harus mengambil peran untuk kemajuan pembangunan diantaranya melalui rekomendasi-rekomendasi kepada gubernur untuk membuat sebuah kebijakan yang didasarkan atas hasil kajian atau survei yang dilakukan oleh ICMI.
Turut hadir: jajaran Forkopimda Provinsi Banten, tokoh masyarakat, pengurus ICMI, Pengurus ICMI Orwil Banten, dan para peserta seminar.*
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020
"ICMI harus berkontribusi dan memberikan sumbangan bagi pembangunan di Provinsi Banten," kata Gubernur Banten Wahidin Halim saat membuka Seminar Nasional dan Silaturahim Kerja Wilayah ICMI Orwil Banten di Gedung Negara Provinsi Banten Jl Brigjen KH Syam'un No. 5 Kota Serang, Selasa.
.
Wahidin mengatakan, ICMI harus memiliki kontribusi yang jelas bagi Provinsi Banten. Tidak hanya berhenti dari satu seminar ke seminar lain. ICMI Orwil Banten harus memberikan rekomendasi kepada Gubernur Banten harus berbuat apa untuk kemajuan pembangunan.
"Bisa memberikan rekomendasi, konsep-konsep atau paradigma demi kemajuan Banten, karena ICMI adalah kumpulan para cendekiawan," kata Wahidin Halim.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Banten juga memaparkan proses renovasi Gedung Negara Provinsi Banten yang digunakan kegiatan tersebut, sebagai ruang publik untuk digunakan masyarakat. Termasuk pula proses revitalisasi Kawasan Kesultanan Banten yang kini jumlah pengunjungnya telah meningkat hingga 9 juta orang per tahun.
"Silahkan gedung ini dimanfaatkan dengan baik. Kalau ICMi mau menginap, silahkan bisa untuk menginap di sini kalau ada kegiatan," katanya.
Ia mengatakan, saat ini Pemprov Banten tengah gencar melakukan pembangunan baik infrastruktur maupun pembangunan SDM.
Ia mengatakan, di atas lahan 4,5 hektare di Kawasan Banten Lama, Pemprov Banten akan membangun 'convention hall' yang tahun ini sudah dianggarkan. Di atasnya ada pusat kajian kitab-kitab Syech Nawawi AlBantani dan Museum Sultan Hasanuddin.
"Tempat para kyai dan ustad kumpul hingga kantor organisasi keagamaan disediakan. Khas budaya Banten yang menjadi kebanggaan Banten nantinya juga ada semua," kata Wahidin.
"Ada multiplier effect, dampak ekonomi dari 9 juta pengunjung ke Kawasan Kesultanan Banten bagi masyarakat. Kalau Jakarta punya Monas. Banten punya Kawasan Kesultanan Banten, Madinah-nya Banten," katanya menambahkan.
Capaian pembangunan Provinsi Banten di bidang infrastruktur, bidang kesehatan hingga bidang pendidikan pun turut dipaparkan. Termasuk fokus pembangunan pertanian dan agrowisata di tahun 2020.
"Mari kita ubah imej Banten ke arah yang lebih baik," kata Wahidin.
Sementara itu, Ketua ICMI Orwil Banten Prof Lili Romli mengapresiasi capaian pembangunan Pemprov Banten di bidang pendidikan, bidang kesehatan, dan bidang infrastruktur. Menunjukkan Banten yang peduli dalam pembangunan SDM.Hal itu sejalan dengan semangat ICMI Banten untuk berkontribusi bagi Banten yang dibuktikan dengan pelaksanaan seminar dengan tema SDM Unggul dan Akhlakul Karimah.
"Kita mengapresiasi fokus Pak Gubenur yang fokus membangun pendidikan selain infrastruktur dan kesehatan. Karakter Akhlakul Karimah, yakni pembangunan SDM unggul yakni harus dibekali kejujuran atau integritas yang merupakan bagian dari Akhlakul Karimah," kata Lili
Lili mengatakan, ICMI Banten siap memberikan kontribusi bagi kemajuan pembangunan Banten, mengingat anggota ICMI adalah kumpulan para cendekiawan yang bisa memberikan kontribusi dalam berbagai bidang.
Sementara itu Ketua Umum ICMI Prof Jimly Asshiddiqie menegaskan Silaturahim Kerja Nasional (silaknas) menggambarkan hubungan yang baik antara ICMI dengan pemerintah. Bahwa ICMI harus berpartner dengan pemerintah.
"Intelektual tidak bisa mengambil jarak dengan pemerintah pada negara berkembang," kata dia.
Untuk itu, kata dia, ICMI Banten harus mengambil peran untuk kemajuan pembangunan diantaranya melalui rekomendasi-rekomendasi kepada gubernur untuk membuat sebuah kebijakan yang didasarkan atas hasil kajian atau survei yang dilakukan oleh ICMI.
Turut hadir: jajaran Forkopimda Provinsi Banten, tokoh masyarakat, pengurus ICMI, Pengurus ICMI Orwil Banten, dan para peserta seminar.*
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020