Kepala Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Pandeglang Budi S. Januardi minta pelayanan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) menggencarkan kegiatan sosialisasi kepada masyarakat, sehingga informasi dan pesan pelayanan yang disediakan di Puskeswan mudah diakses oleh pemilik hewan ternak dan hewan kesayangan.

Budi S Januardi saat mengunjungi UPT Puskeswan di Kadupereng, Kecamatan Karangtanjung Kabupaten Pandeglang, Jumat (31/01) menjelaskan, sesuai dengan Peraturan Bupati (Perbup) Pandeglang nomor 27 tahun 2018, tugas UPT Puskeswan adalah melaksanakan tugas teknis operasional dalam bidang kesehatan hewan.

Sehingga diharapkan pelayanan Puskeswan dapat menunjang kinerja program kegiatan Dinas Pertanian Kabupaten Pandeglang khususnya di bidang pelayanan kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner.

“Intinya pelayanan Puskeswan harus mudah diakses dan dipercaya, sehingga masyarakat mau memanfaatkan pelayanan, pemberian, dan pelaksanaan aspek penyehatan hewan,” katanya.

Dia menegaskan untuk mendapatkan pelayanan di Puskeswan,  masyarakat harus mengetahui keberadaan Puskeswan, begitu pula pelayanan apa saja yang diberikan oleh Dokter Hewan di fasilitas Puskeswan.

Kepala UPT Puskeswan Dinas Pertanian Kabupaten Pandeglang Ade Setiawan mengatakan, pihaknya berkomitmen bekerja keras untuk lebih meningkatkan pelayanan Puskeswan sesuai arahan Kadistan Pandeglang.

“Kita juga berupaya penuhi target pelayanan kesehatan hewan yang sudah ditetapkan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pandeglang,” ujarnya.

Puskeswan memberikan pelayanan aspek kesehatan hewan, diantaranya peningkatan kesehatan dalam bentuk pemberian suplemen gizi untuk peningkatan produksi dan produktivitas hewan.

“Kami juga melayani vaksinasi dan pelayanan medik reproduksi hewan, maupun penyembuhan penyakit meliputi pemeriksaan, diagnosa, dan pengobatan,” sambung Ade.

Ade menambahkan, pada tahun 2019 Puskeswan telah memberikan pelayanan terhadap 1.805 ekor hewan ternak dan hewan kesayangan di wilayah Kabupaten Pandeglang.

Dalam pelayan paling banyak yakni unggas sebanyak 1.351 ekor, kucing 146, domba 105, kerbau 80, kelinci 48, kambing 42, dan sapi 32, serta satu ekor hewan anjing.

“Mudah-mudahan di tahun 2020 ini bisa lebih meningkat lagi pelayanan Puskeswan,”






 

Pewarta: Sambas

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020