Bupati Pandeglang, Banten, Irna Narulita mengatakan persatuan dan solidaritas harus dijaga dan dilestarikan dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonsia (NKRI) guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Kita mengapresiasi persatuan dan solidaritas masyarakat Pandeglang cukup baik," kata Irna saat membuka acara Musyawarah Daerah (Musda) ke III Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) di Pandeglang, Rabu.

Selama ini, KAHMI merupakan organisasi mahasiswa yang konsisten melestarikan dan menjaga persatuan dalam kerangka NKRI.

Bahkan, diantaranya banyak alumni maupun pengurus KAHMI menjadi orang sukses di pemerintahan baik daerah maupun pusat juga pengusaha.

Karena itu, pihaknya meminta KAHMI terus berjuang dan menyumbangkan tenaga, pemikiran sebagai generasi bangsa yang memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) handal untuk membangun kesejahteraan masyarakat.

Dimana peran KAHMI juga sebagai elemen masyarakat tentu dapat bersinergi dengan pemerintah.

Melalui Musda ini, ujar dia diharapkan kaderisasi KAHMI dapat menerus estafet kepemimpinan.

"Kami berharap KAHMI perlu dijadikan motivasi agar para kader terus memberikan kontribusi untuk bangsa ini," kata bupati.

Irna meyakini KAHMI juga memiliki tujuan yang sama dengan pemerintah daerah yaitu menjadikan Pandeglang lebih maju dan berkembang.

"Masyarakat menaruh harapan tinggi karena aspirasi mereka disampaikan oleh HMI dan KAHMI. Apa yang disuarakan Ini akan menjadi rujukan kami untuk mendorong pembangunan di Pandeglang," jelasnya.

Sementara itu, Ketua KAHMI Pandeglang, Ahmad Wihyadipyana mengatakan melalui Musda itu dapat terpilih kepengurusan baru dapat menjalin kerja sama yang sinergis juga memberkan masukan buat pembangunan Kabupaten Pandeglang.

"Di KAHMI coba kita gagas konsep desa cerdas, kedepan kami harap ada desa binaan KAHMI karena sesuai arah pembangunan saat ini yaitu pengembangan desa di seluruh wilayah NKRI," katanya.
 

Pewarta: Mansyur suryana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020