Polisi menyelidiki penyebab tabrakan antara satu unit mobil Toyota Avanza dengan Daihatsu Terios di Jalan Pemda Desa Tualang Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Jumat, yang menyebabkan empat korban luka berat dan dua luka ringan.
"Laka lantas terjadi Jumat pagi sekitar pukul 07.30 WIB. Anggota sudah membantu menangani korban," kata Kepala Satuan Lantas Kepolisian Resor Siak, AKP Birgitta Atvina Widjayanti.
Kejadiannya bermula saat mobil Toyota Avanza datang dari arah Jembatan Maredan hendak menuju arah Perawang dengan kecepatan sedang. Sesampainya di lokasi pada kondisi jalan lurus, mobil Avanza masuk ke badan jalan sebelah kanan.
Itu dilakukannya karena hendak menghindari jalan rusak yang berada di sebelah kiri arah Perawang. Kemudian sesaat setelah masuk ke badan jalan sebelah kanan, datang mobil Daihatsu Terios dari arah berlawanan.
"Karena jarak yang sudah dekat dan tidak terhindarkan lagi maka terjadilah tabrakan. Pengemudi Avanza lalai dan tidak fokus pada saat hendak menghindari jalan rusak," ujarnya.
Untuk mobil Avanza sendiri penumpangnya ada dua orang dan keduanya mengalami luka berat. Sedangkan Terios berisikan delapan orang dimana enam penumpang luka ringan, dua di antaranya luka berat.
Dua korban di mobil Avanza mengalami patah pada tangan sebelah kanan. Sementara dua korban luka berat di mobil Terios mengalami patah pinggul masing-masing sebelah kanan dan kiri.
Akibat tabrakan tersebut dua kendaraan mengalami kerusakan pada bagian depan. Kerugian material menurut Kasat Lantas ditaksir sekitar Rp50 juta.
Sementara itu, kedua korban di mobil Avanza merupakan warga Kabupaten Siak. Sedangkan penumpang di mobil Terios semuanya warga dari Sumatera Utara yang beralamat di Provinsi Banten.
Kasat Lantas AKP Birgitta Atvina Widjayanti berulang kali mengingatkan warga untuk berhati-hati kala berkendara, dan tetap fokus terhadap kondisi lalu lintas. Apabila pengemudi sudah lelah atau mengantuk lebih baik istirahat dan tidak memaksakan berkendara.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020
"Laka lantas terjadi Jumat pagi sekitar pukul 07.30 WIB. Anggota sudah membantu menangani korban," kata Kepala Satuan Lantas Kepolisian Resor Siak, AKP Birgitta Atvina Widjayanti.
Kejadiannya bermula saat mobil Toyota Avanza datang dari arah Jembatan Maredan hendak menuju arah Perawang dengan kecepatan sedang. Sesampainya di lokasi pada kondisi jalan lurus, mobil Avanza masuk ke badan jalan sebelah kanan.
Itu dilakukannya karena hendak menghindari jalan rusak yang berada di sebelah kiri arah Perawang. Kemudian sesaat setelah masuk ke badan jalan sebelah kanan, datang mobil Daihatsu Terios dari arah berlawanan.
"Karena jarak yang sudah dekat dan tidak terhindarkan lagi maka terjadilah tabrakan. Pengemudi Avanza lalai dan tidak fokus pada saat hendak menghindari jalan rusak," ujarnya.
Untuk mobil Avanza sendiri penumpangnya ada dua orang dan keduanya mengalami luka berat. Sedangkan Terios berisikan delapan orang dimana enam penumpang luka ringan, dua di antaranya luka berat.
Dua korban di mobil Avanza mengalami patah pada tangan sebelah kanan. Sementara dua korban luka berat di mobil Terios mengalami patah pinggul masing-masing sebelah kanan dan kiri.
Akibat tabrakan tersebut dua kendaraan mengalami kerusakan pada bagian depan. Kerugian material menurut Kasat Lantas ditaksir sekitar Rp50 juta.
Sementara itu, kedua korban di mobil Avanza merupakan warga Kabupaten Siak. Sedangkan penumpang di mobil Terios semuanya warga dari Sumatera Utara yang beralamat di Provinsi Banten.
Kasat Lantas AKP Birgitta Atvina Widjayanti berulang kali mengingatkan warga untuk berhati-hati kala berkendara, dan tetap fokus terhadap kondisi lalu lintas. Apabila pengemudi sudah lelah atau mengantuk lebih baik istirahat dan tidak memaksakan berkendara.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020