Zettagrid Indonesia perusahaan penyedia layanan cloud memberikan dukungan kepada Masyarakat Telematika Indonesia (Mastel) untuk membangun sumber daya manusia melalui pembentukan platform akademi digital.
"Platform ini disediakan untuk seluruh masyarakat yang berminat meningkatkan kompetensi di bidang keahlian dan pengetahuan digital," kata Reza Alvin, Country Manager Zettagrid Indonesia di Jakarta, Jumat.
Kerja bareng Mastel dan Zettagrid merupakan tindaklanjut dari amanat Presiden Joko Widodo yang menginginkan Indonesia memiliki SDM yang unggul dan inovatif dalam menyongsong era industri 4.0 dan pertumbuhan ekonomi yang tinggi.
Presiden dalam pidato kenegaraan RAPBN dan Nota Keuangan 2020 di DPR/ MPR RI menyebutkan akan fokus pada peningkatan kualitas SDM, Indonesia dapat segera mewujudkan visinya menjadi negara maju.
Dengan demikian, jelas Reza, peningkatan kualitas SDM juga menjadi modal penting untuk menghadapi era ekonomi berbasis teknologi digital.
"Maka dari itu, harus disiapkan berbagai strategi pembangunan SDM untuk memastikan bonus demografi menjadi bonus lompatan kemajuan. Indonesia memerlukan generasi bertalenta yang memiliki karakter tangguh dan bisa beradaptasi dengan evolusi teknologi digital menuju Indonesia Maju 4.0." ujar Reza.
Reza menjelaskan platform e-learning yang dikembangkan merupakan hasil adopsi dan adaptasi dari paket-paket program Digital Talent Scholarship dari Kementerian Komunikasi dan Informatika.
Reza juga berkomitmen untuk selalu menjadi yang terdepan dalam memberikan solusi IT bagi masyarakat Indonesia dengan menyediakan infrastruktur IT yaitu Cloud.
"Kali ini kami sedang mendukung program pembinaan SDM Digital dari Mastel Digital Academy (MDA)," ujar dia.
“Infrastruktur IT Cloud dari Zettagrid akan membantu Mastel dalam membangun dan menempatkan platform Digital Academy yang nantinya akan digunakan masyarakat Indonesia untuk mengikuti e-learning platform tersebut,” jelas Reza.
Arki Rifazka, Direktur Eksekutif Mastel mengatakan, kerjasama ini, sebagai tindaklanjut meningkatkan kompetensi SDM Digital Indonesia agar lebih siap menyambut era Industri 4.0.
"Dengan SDM Digital yang mencukupi jumlah dan kompetensinya, untuk semua sektor ekonomi dan sosial, kami berkeyakinan bahwa bonus demografi akan dapat terjadi," kata Arki.
Platform e-learning dan sertifikasi Digital Academy disediakan untuk seluruh masyarakat Indonesia dan memfasilitasi pemagangan bagi lulusan program digital talent scholarship yang diselenggarakan Kementerian Kominfo RI.
Melalui e-learning dalam platform https://digitalacademy.id/ ini, para peserta program akan mendapat kesempatan untuk mempelajari modul-modul seperti Internet of Things, Big Data, Cloud Computing, Artificial Intellegence, Mobility, Virtual dan Augmented Reality, sistem sensor dan otomasi, serta Virtual Branding.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019
"Platform ini disediakan untuk seluruh masyarakat yang berminat meningkatkan kompetensi di bidang keahlian dan pengetahuan digital," kata Reza Alvin, Country Manager Zettagrid Indonesia di Jakarta, Jumat.
Kerja bareng Mastel dan Zettagrid merupakan tindaklanjut dari amanat Presiden Joko Widodo yang menginginkan Indonesia memiliki SDM yang unggul dan inovatif dalam menyongsong era industri 4.0 dan pertumbuhan ekonomi yang tinggi.
Presiden dalam pidato kenegaraan RAPBN dan Nota Keuangan 2020 di DPR/ MPR RI menyebutkan akan fokus pada peningkatan kualitas SDM, Indonesia dapat segera mewujudkan visinya menjadi negara maju.
Dengan demikian, jelas Reza, peningkatan kualitas SDM juga menjadi modal penting untuk menghadapi era ekonomi berbasis teknologi digital.
"Maka dari itu, harus disiapkan berbagai strategi pembangunan SDM untuk memastikan bonus demografi menjadi bonus lompatan kemajuan. Indonesia memerlukan generasi bertalenta yang memiliki karakter tangguh dan bisa beradaptasi dengan evolusi teknologi digital menuju Indonesia Maju 4.0." ujar Reza.
Reza menjelaskan platform e-learning yang dikembangkan merupakan hasil adopsi dan adaptasi dari paket-paket program Digital Talent Scholarship dari Kementerian Komunikasi dan Informatika.
Reza juga berkomitmen untuk selalu menjadi yang terdepan dalam memberikan solusi IT bagi masyarakat Indonesia dengan menyediakan infrastruktur IT yaitu Cloud.
"Kali ini kami sedang mendukung program pembinaan SDM Digital dari Mastel Digital Academy (MDA)," ujar dia.
“Infrastruktur IT Cloud dari Zettagrid akan membantu Mastel dalam membangun dan menempatkan platform Digital Academy yang nantinya akan digunakan masyarakat Indonesia untuk mengikuti e-learning platform tersebut,” jelas Reza.
Arki Rifazka, Direktur Eksekutif Mastel mengatakan, kerjasama ini, sebagai tindaklanjut meningkatkan kompetensi SDM Digital Indonesia agar lebih siap menyambut era Industri 4.0.
"Dengan SDM Digital yang mencukupi jumlah dan kompetensinya, untuk semua sektor ekonomi dan sosial, kami berkeyakinan bahwa bonus demografi akan dapat terjadi," kata Arki.
Platform e-learning dan sertifikasi Digital Academy disediakan untuk seluruh masyarakat Indonesia dan memfasilitasi pemagangan bagi lulusan program digital talent scholarship yang diselenggarakan Kementerian Kominfo RI.
Melalui e-learning dalam platform https://digitalacademy.id/ ini, para peserta program akan mendapat kesempatan untuk mempelajari modul-modul seperti Internet of Things, Big Data, Cloud Computing, Artificial Intellegence, Mobility, Virtual dan Augmented Reality, sistem sensor dan otomasi, serta Virtual Branding.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019