Memasuki musim penghujan yang diprediksi pada akhir tahun dan awal tahun 2020, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengimbau kepada masyarakat agar siap siaga di wilayah yang menjadi langganan banjir jika musim hujan. 

Kepala BPBD Kabupaten Serang, Nana Sukmana Kusuma mengimbau pihaknya juga siap untuk memberikan bantuan kepada masyarakat jika terjadi bencana. Baik bencana banjir atau longsor.

“BPBD siaga 24 jam dari setiap harinya untuk bencana apapun,” ujar Nana melalui siaran pers yang dikirim Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfosatik) Kabupaten Serang pada Senin.  

Dia menyebutkan, bahwa BPBD Kabupaten Serang mempunyai empat bidang kerja meliputi Bidang Kesiapsiagaan, Bidang Kedaruratan, Bidang Rehabilitasi dan Rekontruksi dan Bidang Damkar.

“Kami bekerja maksimal dari sebelum bencana dengan analisa mitigasi, sosialisasi edukasi sampai dengan rencana kontijensi,” katanya.

Bidang Kedaruratan pun, Nana memastikan bekerja selama 24 jam, dengan melakukan sistem managemen bencana dan koordinasi bila terjadi bencana. Begitu pula Bidang rehabilitasi dan Rekontruksi, melakukan kajian dari paska bencana dan kaji cepat bencana. 

“Yang pasti semua titik rawan bencana kita perhatikan,” tegas Nana.

Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan BPBD Kabupaten Serang, Ade Ivan Munasyah mengatakan , memasuki musim penghujan untuk wilayah yang kerap terjadi bencana banjir di Kecamatan Pabuaran, Ciomas, dan Padarincang dan lainnya tetap menjadi perhatian BPBD Kabupaten Serang.

Sedangkan untuk penanganannya sebelum terjadi bencana, sebut Ivan, pertama dengan menyiapkan personel selama 24 jam dan koordinasi dengan aparat setempat atau unsur muspika seperti Koramil, Polsek, dan organisasi pernagkat daerah (OPD) dinas terkait. 

“Kemudian koordinasi dengan relawan siaga bencana yang sudah terbentuk di setiap kecamatan dan desa,” terangnya. 

Pewarta: Lukman Hakim

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019