Wakil Bupati Pandeglang Tanto Warsono Arban meminta kepada pelaksana pembangunan Puskesmas Bojong agar menyelesaikan proyek tersebut tepat waktu, mengingat  batas akhir pekerjaan yang telah di tentukan tinggal enam belas hari lagi.

Wakil Bupati Tanto mengungkapkan saat ini pihaknya sengaja melakukan sidak, karena menurut catatan ada dua Puskesmas yang saat ini tahap pembangunan belum optimal, yaitu Puskesmas Bojong dan Cibitung, padahal pekerjaanya dari bulan juli, sedangkan batas akhir pekerjaan yang telah di tentukan tinggal beberapa hari lagi, akan tetapi progresnya baru mencapai 70 persen.

Menurut Tanto, sidak ini dilakukan untuk memastikan dan menindaklanjuti laporan, dan juga ingin melihat secara langsung apakah pembangunanya sesuai harapan atau tidak.

“Saya tadi sudah berbicara dengan kontraktornya, agar dari sisa waktu yang tinggal beberapa hari lagi, pekerjaan Puskesmas ini harus segera di selesaikan, dan alhamdulilah pihak ketiga juga menyanggupinya, mereka akan menyelesaikan dengan tepat waktu, dengan cara akan menambah jam kerja siang dan malam, kita lihat saja nanti apakah sesuai dengan target atau tidak." ungkap Tanto di Pandeglang, Rabu.

Dijelaskannya, untuk menghasilkan pembangunan yang berkualitas dan tepat waktu, perlu adanya komitmen dari pihak ketiga, dalam hal ini pelaksana pemenang tender, untuk melakukan pekerjaan ini sesuai dengan waktu yang telah di tentukan.

Menurut Tanto jika suatu pekerjaan terburu-buru, sudah pasti hasilnya akan kurang baik, maka dari itu, untuk menjaga hal tersebut, semua pihak harus ikut mengkontrol terhadap progres pembangunanya.

“Kita lihat saja nanti, apakah bisa selesai tepat waktu atau tidak, klo memang tidak bisa, kita ikuti aturan yang ada, banyak opsi yang akan kita tempuh yaitu dengan cara di black list atau putus kontrak. Tapi dalam hal ini kita harus optimis, mudah-mudahan pembangunan Puskesmas ini tepat waktu dan berkualitas," terangnya.

Sementara itu, pelaksana CV Bulan Sabit, Yudi mengatakan pihaknya optimis, bisa menyelesaikan pekerjaan ini, walaupun sisa waktu tinggal enam belas hari, karena jika melihat progres pembangunanya tinggal sedikit lagi.

“Saya berkomitmen pekerjaan dengan menelan anggaran 3,5 miliar ini bisa selesai sesuai dengan batas waktu yang di tentukan. Oleh karena itu pihaknya menambah jam kerja siang dan malam yang terbagi dalam dua shiff," tandasnya. 

Pewarta: Deni Setiadi

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019