Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah meminta kepada para camat dan kepala desa di wilayahnya untuk mensosialisasikan gelar Pahlawan Nasional Brigjen KH Syamun kepada masyarakat.

"Saya rasa masih banyak masyarakat yang belum tahu, karena gelar pahlawan nasional itu baru disematkan," kata Tatu usai melakukan ziarah ke makam pahlawan Brigjen KH Syamun bersama seluruh pejabat eselon II dan III  Pemkab Serang di Desa Kamasan, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang, Senin (7/10).
 
Tatu mengatakan, sosialisasi gelar pahlawan Brigjen KH Syamun bisa dilakukan melalui sekolah oleh para gurunya, atau melalui majelis-majlis taklim. 

"Supaya masyarakat tahu bahwa di Banten, Bupati Pertama Kabupaten Serang menjadi pahlawan nasional," katanya. 

Ziarah ke makam pahlawan Brigjen KH Syamun tersebut merupakan rutinitas setiap tahun yang dilakukan dalam rangka mengisi rangkaian HUT Kabupaten Serang ke-493, serta untuk mengenang jasa-jasanya. 

"Ini merupakan rangkaian HUT Kabupaten Serang yang ke 493, tentunya dengan ziarah ke sini, kami selaku penerus harus ingat kepada pahlawan, dan juga beliau sebagai Bupati pertama Kabupaten Serang," katanya.

Menurutnya, salah satu cara untuk meneruskan perjuangan para pahlawan adalah dengan melakukan pembangunan untuk kepentingan masyarakat. Oleh karena itu Perjuangan para pahlawan seperti Brigjen KH Syamun patut diteladani oleh para generasi bangsa.

Sementara itu, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Kabupaten Serang Febriyanto menuturkan, Pemkab Serang telah berkomitmen akan terus melakukan sosialisasi gelar Pahlawan Nasional Brigjen KH Syamun  kepada masyarakat secara masif. 

"Beliau adalah pahlawan yang patut dibanggakan, sehingga warga wajib tahu dan Sosialisasi akan Kami lakukan secara masif hingga Ke Desa," ujarnya.

Pewarta: Lukman Hakim

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019