PT Prioritas Gading Indonesia (PGI) segera mempercepat pembangunan apartemen Double Great Residence di Serpong Kabupaten Tangerang setelah sebelumnya menggandeng BUMN kontraktor asal China Gezhouba Group.
"Dengan demikian pembangunan apartemen ini merupakan kontribusi dari
PGI, Ghezouba Group, dan Nantong Double Great Group," kata Direktur Utama PGI, Guo Yong He saat grand opening kantor pemasaran apartemen ini di Serpong, Minggu.
Guo Yong He mengatakan targetnya apartemen ini dapat serah terima akhir tahun 2021, sedangkan proges pembangunan saat ini tengah mengerjakan konstruksi di lantai basement.
Harapannya akhir tahun ini, konstruksi dua lantai basement dari apartemen yang biaya pembangunannya sekitar Rp2 triliun ini akan selesai, ujar Guo berharap.
"Kami telah menyelesaikan pengerjaan pondasi hampir 90% dari sebanyak 2.463 titik, “ ujar Guo.
Guo mengatakan, grand opening ini merupakan bukti komitmen pihaknya kepada para konsumen dan investor untuk menyelesaikan pembangunan tepat pada waktunya.
Menurutnya , bergabungnya investor China dan kontraktor China yang berpengalaman membuat pihaknya optimis untuk mempercepat pembangunan dan bisa mendapat kepercayaan pasar kembali.
Selain itu, Guo menyatakan, pada tahap awal pembangunan akan mendapatkan suntikan dana Rp 200 miliar untuk pekerjaan pondasi, 2 lantai basement, dan 3 tower pertama.
"Untuk dana konstruksi selanjutnya hingga penyelesaian pembangunan, perusahaan akan menggunakan dana dari beberapa sumber, yaitu pinjaman pemegang saham, penjualan, dan pendanaan dari bank," tutur Guo Yong He.
Double Great Residence merupakan proyek Apartemen menengah atas dilengkapi 9 tower hunian edukatif. Hunian yang dibangun di lahan seluas 3 hektare ini memiliki konsep hunian kampus, dimana di dalam kawasan akan dibangun area pendidikan seluas lebih dari 10.000 meter persegi.
“Dinamakan Campus Residence karena di dalam area apartemen telah bergabung Universitas Esa Unggul yang akan membawa 6.000 mahasiswa,” tutur Guo.
Sementara itu, Direktur PGI Marcellus Chandra menjelaskan, Nantong Double Great Group, merupakan perusahaan tekstil sekaligus pengembang yang berpengalaman di negeri asalnya wilayah Nantong, Provinsi Jiangsu, China.
"Kerja sama dengan Prioritas Gading Indonesia ini merupakan langkah pertama Nantong dalam berekspansi ke Indonesia," ujarnya.
Sedangkan untuk pembangunan, PGI dan Nantong mempercayakan kontraktor Gezhouba, kontraktor yang sudah sangat berpengalaman di negara asalnya, Tiongkok.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019
"Dengan demikian pembangunan apartemen ini merupakan kontribusi dari
PGI, Ghezouba Group, dan Nantong Double Great Group," kata Direktur Utama PGI, Guo Yong He saat grand opening kantor pemasaran apartemen ini di Serpong, Minggu.
Guo Yong He mengatakan targetnya apartemen ini dapat serah terima akhir tahun 2021, sedangkan proges pembangunan saat ini tengah mengerjakan konstruksi di lantai basement.
Harapannya akhir tahun ini, konstruksi dua lantai basement dari apartemen yang biaya pembangunannya sekitar Rp2 triliun ini akan selesai, ujar Guo berharap.
"Kami telah menyelesaikan pengerjaan pondasi hampir 90% dari sebanyak 2.463 titik, “ ujar Guo.
Guo mengatakan, grand opening ini merupakan bukti komitmen pihaknya kepada para konsumen dan investor untuk menyelesaikan pembangunan tepat pada waktunya.
Menurutnya , bergabungnya investor China dan kontraktor China yang berpengalaman membuat pihaknya optimis untuk mempercepat pembangunan dan bisa mendapat kepercayaan pasar kembali.
Selain itu, Guo menyatakan, pada tahap awal pembangunan akan mendapatkan suntikan dana Rp 200 miliar untuk pekerjaan pondasi, 2 lantai basement, dan 3 tower pertama.
"Untuk dana konstruksi selanjutnya hingga penyelesaian pembangunan, perusahaan akan menggunakan dana dari beberapa sumber, yaitu pinjaman pemegang saham, penjualan, dan pendanaan dari bank," tutur Guo Yong He.
Double Great Residence merupakan proyek Apartemen menengah atas dilengkapi 9 tower hunian edukatif. Hunian yang dibangun di lahan seluas 3 hektare ini memiliki konsep hunian kampus, dimana di dalam kawasan akan dibangun area pendidikan seluas lebih dari 10.000 meter persegi.
“Dinamakan Campus Residence karena di dalam area apartemen telah bergabung Universitas Esa Unggul yang akan membawa 6.000 mahasiswa,” tutur Guo.
Sementara itu, Direktur PGI Marcellus Chandra menjelaskan, Nantong Double Great Group, merupakan perusahaan tekstil sekaligus pengembang yang berpengalaman di negeri asalnya wilayah Nantong, Provinsi Jiangsu, China.
"Kerja sama dengan Prioritas Gading Indonesia ini merupakan langkah pertama Nantong dalam berekspansi ke Indonesia," ujarnya.
Sedangkan untuk pembangunan, PGI dan Nantong mempercayakan kontraktor Gezhouba, kontraktor yang sudah sangat berpengalaman di negara asalnya, Tiongkok.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019