Bupati Pandeglang Irna Narulita kembali melepas para jemaah calon haji (calhaj) asal daerah itu yang tergabung dalam kelompok terbang 55, Selasa.
Setelah melepas sebanyak 256 orang calon haji di Pendopo, Bupati Irna langsung mengawal iring-iringan rombongan jemaah calon haji sampai ke Embarkasi Haji Pondok Gede, Jakarta.
Saat pelepasan Irna berpesan agar para jemaah selalu berzikir, bersahalawat, karena dalam menjalankan rukun Islam yang kelima ini tidak semua orang bisa menjalankanya. Hanyalah orang-orang terpilih yang di beri kesempatan untuk menunaikan ibadah haji.
Baca juga: Bupati Irna bangga dengan prestasi atlet Pandeglang pada Porprov
"Oleh karena itu perbanyak ibadah selama di Tanah Suci, tunjukan jika kita adalah orang yang santun dan ramah dan jaga nama baik Negara Indonesia, khususnya nama baik Kabupaten Pandeglang," katanya.
Lebih lanjut Ia mengatakan dalam melaksanakan ibadah haji tentunya yang harus di perhatikan adalah kesehatan para jamaah, selain itu aturan dan arahan dari para pendamping harus di perhatikan, semua itu demi kelancaran ibadah," katanya.
"Saya doakan para jemaah selalu diberikan kesehatan dan kelancaran selama berada di Tanah Suci, dan kembali ke tanah air dengan keadaan selamat sehat walafiat dan menjadi haji yang mabrur," katanya.
Kepala Bidang Penyelenggara haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama Provinsi Banten Machdum Bactiar menyampaikan apresiasi kepada jajaran Pemkab Pandeglang, karena pada setiap pemberangkatan jemaah haji Pandeglang selalu mendampingi dan mengantarkan pemberangkatan para jemaah.
"Saya lihat hampir setiap tahun pemberangkatan dan pemulangan jemaah haji selalu di hantarkan dan di jemput ke sini. Kalau tidak Bupati pasti Wakil Bupati, ini bukti bahwa Pemerintah Pandeglang selalu hadir dan men-'support' para jemaah, hal ini akan memberikan semangat dan motivasi kepada para jemaah," ujarnyal
Sementara itu Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pandeglang Wawan Sofwan mengatakan jemaah haji yang tergabung dalam kloter 55 berjumlah 256 orang, "katanya.
Ia menambahkan untuk pemberangkatan terakhir jemaah haji kloter 64 akan dilaksanakan pada 6 Agustus 2019. Kloter tersebut merupakan kloter sapujagad, gabungan antara jemaah haji asal Pandeglang, Tangerang dan DKI Jakarta," katanya.
Baca juga: Bupati Pandeglang: Kepala OPD harus jadi motivator
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019
Setelah melepas sebanyak 256 orang calon haji di Pendopo, Bupati Irna langsung mengawal iring-iringan rombongan jemaah calon haji sampai ke Embarkasi Haji Pondok Gede, Jakarta.
Saat pelepasan Irna berpesan agar para jemaah selalu berzikir, bersahalawat, karena dalam menjalankan rukun Islam yang kelima ini tidak semua orang bisa menjalankanya. Hanyalah orang-orang terpilih yang di beri kesempatan untuk menunaikan ibadah haji.
Baca juga: Bupati Irna bangga dengan prestasi atlet Pandeglang pada Porprov
"Oleh karena itu perbanyak ibadah selama di Tanah Suci, tunjukan jika kita adalah orang yang santun dan ramah dan jaga nama baik Negara Indonesia, khususnya nama baik Kabupaten Pandeglang," katanya.
Lebih lanjut Ia mengatakan dalam melaksanakan ibadah haji tentunya yang harus di perhatikan adalah kesehatan para jamaah, selain itu aturan dan arahan dari para pendamping harus di perhatikan, semua itu demi kelancaran ibadah," katanya.
"Saya doakan para jemaah selalu diberikan kesehatan dan kelancaran selama berada di Tanah Suci, dan kembali ke tanah air dengan keadaan selamat sehat walafiat dan menjadi haji yang mabrur," katanya.
Kepala Bidang Penyelenggara haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama Provinsi Banten Machdum Bactiar menyampaikan apresiasi kepada jajaran Pemkab Pandeglang, karena pada setiap pemberangkatan jemaah haji Pandeglang selalu mendampingi dan mengantarkan pemberangkatan para jemaah.
"Saya lihat hampir setiap tahun pemberangkatan dan pemulangan jemaah haji selalu di hantarkan dan di jemput ke sini. Kalau tidak Bupati pasti Wakil Bupati, ini bukti bahwa Pemerintah Pandeglang selalu hadir dan men-'support' para jemaah, hal ini akan memberikan semangat dan motivasi kepada para jemaah," ujarnyal
Sementara itu Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pandeglang Wawan Sofwan mengatakan jemaah haji yang tergabung dalam kloter 55 berjumlah 256 orang, "katanya.
Ia menambahkan untuk pemberangkatan terakhir jemaah haji kloter 64 akan dilaksanakan pada 6 Agustus 2019. Kloter tersebut merupakan kloter sapujagad, gabungan antara jemaah haji asal Pandeglang, Tangerang dan DKI Jakarta," katanya.
Baca juga: Bupati Pandeglang: Kepala OPD harus jadi motivator
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019