Pemerintah Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, resmi mengoperasionalkan angkutan sekolah gratis berupa bus sekolah dan mobil penumpang umum (MPU) dengan harapan pelajar lebih nyaman naik angkutan umum serta menekan angka kecelakaan di tingkat pelajar.
Bupati Nganjuk, Novi Rahman Hidayat mengemukakan peluncuran armada angkutan sekolah gratis ini merupakan salah satu program unggulan di Nganjuk. Kegiatan ini dimaksudkan memberikan kemudahan bagi pelajar untuk bersekolah.
"Saya bangga apabila pemerintah bisa memberi yang terbaik untuk pelajar-pelajar. Untuk ke depannya program ini akan terus dievaluasi agar menjadi angkutan yang benar-benar efektif. Apabila dari hasil evaluasi didapat bahwa angkutan gratis ini bermanfaat bagi masyarakat, kami akan menambah jumlah armada maupun rutenya," katanya di Nganjuk, Jumat.
Bupati mengaku senang dengan program ini. Dengan adanya angkutan sekolah gratis, secara tidak langsung juga menekan angka kecelakaan di tingkat pelajar, sehingga dapat berkurang.
Mas Novi, sapaan akrabnya, juga berharap fasilitas di angkutan umum ini agar terus dikembangkan, misalnya menambah fasilitas pendingin ruangan maupun memutar musik di dalam kendaraan.
"Agar para pelajar nyaman dan senang naik angkutan ini," ujar dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Nganjuk Nur Solekan menambahkan armada untuk sekolah gratis berupa bus sekolah ini ada empat unit sedangkan untuk MPU ada tujuh unit.
"Angkutan sekolah gratis ini akan beroperasi di delapan rute dari kecamatan-kecamatan menuju Nganjuk Kota. Ada empat bus dan tujuh MPU yang beroperasi di delapan rute dan melalui 15 sekolah di Kabupaten Nganjuk," kata Solekan.
Bus sekolah ini, kata dia selain beroperasi di delapan rute dari kecamatan-kecamatan menuju Nganjuk Kota, bus mulai pukul 05.00 WIB hingga pukul 13.00 dan 15.00 WIB atau menyesuaikan.
Delapan Rute tersebut adalah, Pace-Nganjuk, Gondang-Nganjuk, Berbek-Nganjuk, Warujayeng-Nganjuk, Wilangan-Nganjuk untuk SMP, Wilangan-Nganjuk untuk SMA, Sawahan-Nganjuk untuk SMP, dan Sawahan-Nganjuk untuk SMA.
Dalam peresmian bus sekolah itu, Bupati didampingi didampingi Wakil Bupati Marhaen Djumadi, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Nganjuk, serta sejumlah forkopimda lainnya.
Peresmian dilakukan secara simbolis dengan memecah kendi bersama jajaran Forkopimda. Setelah itu, Bupati Novi serta rombongan dengan sejumlah pelajar mencoba menumpang bus sekolah ini dengan rute alun-alun berbek, RS Bhayangkara, dan finish di SMAN 3 Nganjuk.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019
Bupati Nganjuk, Novi Rahman Hidayat mengemukakan peluncuran armada angkutan sekolah gratis ini merupakan salah satu program unggulan di Nganjuk. Kegiatan ini dimaksudkan memberikan kemudahan bagi pelajar untuk bersekolah.
"Saya bangga apabila pemerintah bisa memberi yang terbaik untuk pelajar-pelajar. Untuk ke depannya program ini akan terus dievaluasi agar menjadi angkutan yang benar-benar efektif. Apabila dari hasil evaluasi didapat bahwa angkutan gratis ini bermanfaat bagi masyarakat, kami akan menambah jumlah armada maupun rutenya," katanya di Nganjuk, Jumat.
Bupati mengaku senang dengan program ini. Dengan adanya angkutan sekolah gratis, secara tidak langsung juga menekan angka kecelakaan di tingkat pelajar, sehingga dapat berkurang.
Mas Novi, sapaan akrabnya, juga berharap fasilitas di angkutan umum ini agar terus dikembangkan, misalnya menambah fasilitas pendingin ruangan maupun memutar musik di dalam kendaraan.
"Agar para pelajar nyaman dan senang naik angkutan ini," ujar dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Nganjuk Nur Solekan menambahkan armada untuk sekolah gratis berupa bus sekolah ini ada empat unit sedangkan untuk MPU ada tujuh unit.
"Angkutan sekolah gratis ini akan beroperasi di delapan rute dari kecamatan-kecamatan menuju Nganjuk Kota. Ada empat bus dan tujuh MPU yang beroperasi di delapan rute dan melalui 15 sekolah di Kabupaten Nganjuk," kata Solekan.
Bus sekolah ini, kata dia selain beroperasi di delapan rute dari kecamatan-kecamatan menuju Nganjuk Kota, bus mulai pukul 05.00 WIB hingga pukul 13.00 dan 15.00 WIB atau menyesuaikan.
Delapan Rute tersebut adalah, Pace-Nganjuk, Gondang-Nganjuk, Berbek-Nganjuk, Warujayeng-Nganjuk, Wilangan-Nganjuk untuk SMP, Wilangan-Nganjuk untuk SMA, Sawahan-Nganjuk untuk SMP, dan Sawahan-Nganjuk untuk SMA.
Dalam peresmian bus sekolah itu, Bupati didampingi didampingi Wakil Bupati Marhaen Djumadi, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Nganjuk, serta sejumlah forkopimda lainnya.
Peresmian dilakukan secara simbolis dengan memecah kendi bersama jajaran Forkopimda. Setelah itu, Bupati Novi serta rombongan dengan sejumlah pelajar mencoba menumpang bus sekolah ini dengan rute alun-alun berbek, RS Bhayangkara, dan finish di SMAN 3 Nganjuk.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019