Ratusan buruh dari berbagai Serikat pekerja di wilayah Kabupaten Serang, menggelar peringatan Hari Buruh atau May Day di Pantai Anyer, Kabupaten Serang Banten, Rabu.

Hari Buruh, yang diperingati tiap tahun dalam rangka menuntut kesejahteraan dan peningkatan hidup layak buruh ini, juga dilakukan   penyerahan manfaat program jaminan ketenagakerjaan kematian kepada ahli waris seorang pekerja di kabupaten Serang, yang meninggal akibat mengalami kecelakaan saat bekerja.

 Isah Maryati ahli waris yang menerima manfaat JKK sebesar Rp 203.505.600 termasuk beasiswa dari Kantor Cabang Serang BPJS Ketenagakerjaan yang diserahkan Wakil Bupati Serang, Panji Tirtayasa, terisak haru, berpesan supaya para pekerja tetap berhati-hati saat bekerja.

"Saya gak bisa ngomong apa-apa, saya cuma pesan kepada teman-teman buruh seperti almarhum suami saya supaya selalu berhati-hati dalam bekerja,' katanya.

Menurut Wakil Bupati, risiko-risiko semacam ini memang tidak diharapkan terjadi, tetapi jaminan semacam ini sangat perlu demi jaminan sosial kedepannya, jika risiko-risiko itu benar terjadi.

" Itulah pentingnya kita siapkan BPJS ketenagakerjaan kepada pekerja, bagi para buruh ada empat program, program kecelakaan kerja, kematian, pensiun, PHK, sehingga jika resiko itu terjadi pekerja mendapatkan perlindungan sosial melalui jaminan itu," ujarnyujarnya.

Untuk pengawasannya pihaknya intens berkoordinasi dengan dinas terkait, supaya pengawasan terhadap hak-hak pekerja seperti jaminan sosial semacam ini diterima para pekerja.

 " Pengawasan kami sudah laksanakan, dan sudah efektif lewat Dinas Tenaga kerja,  dan keketika temuan seperti itu (belum didaftarkan), supaya segera diselesain agar pekerja mendapatkan gak jaminan itu, " katanya.

Secara terpisah, Kepala Kantor Cabang Serang BPJS ketenagakerjaan Muallif juga menjelaskan,  BPJS ketenagakerjaan yang merupakan program negara ini bertujuan menyejahterakan seluruh pekerja.

"Program ini penting karena resiko sosial tidak mungkin tidak terjadi, tapi pekerja kebanyakan menyadari itu setelah terjadi resiko, seperti resiko kecelakaan, dan yang pasti resiko pensiun melalui jaminan hari tua, resiko meninggal dunia, nah kalau pekerja di wilayah Kabupaten Serang khususnya Banten tidak terlindungi lalu bagaimana pekerja menghadapi resiko sosial ini, Kalau tidak dijaring dengan program jaminan ini pekerja akan semakin terpuruk lagi,"  ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Pengawasan Ketenagakerjaan Dinas Tenaga Kerja Provinsi Banten, Ubaidillah mengaku, untuk menjaring kepesertaan khususnya pada pekerja formal pihak BPJS Ketenagakerjaan  biasanya menggandeng Dinas Tenaga Kerja dengan pendekatan secara administratif, melakukan kunjungan, termasuk bersama dengan pengawasan terhadap perusahaan yang semestinya sudah melakukan nya secara normatif.

"Biasanya kami sidak ke perusahaan, dan kalau ada temuan itu kami tindak atau kami rekomendasikan supaya perusahaan melakukan kewajiban nya secara normatif. Ini penting karena untuk jaminan kepada para buruh, " katanya.

Dalam kesempatan peringatan hari buruh ini, BPJS Ketenagakerjaan juga berpartisipasi memberikan doorprize diantaranya dua unit motor, TV LED, kulkas, sepeda gunung, magicom dan blender.

Pewarta: Susmiyatun Hayati

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019