Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahyanto dan Kapolri Jenderal Polisi Muhammad Tito Karnavian dapat menjadi spirit dan motivasi kepada aparat keamanan di Sumatera Utara dalam mengamankan dan mensukseskan Pemilu Tahun 2019.
"Kami ucapkan selamat datang kepada Panglima TNI dan Kapolri beserta rombongan dalam kunjungan kerja di Provinsi Sumatera Utara," kata Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto, dalam sambutannya pada Apel Kesiapan Pengamanan Pilpres dan Pilieg 2019, di Lapangan Benteng Medan, Kamis.
Menurut dia, bangsa Indonesia saat ini akan menyongsong perhelatan akbar lima tahunan, yaitu Pemilihan Umum Legislatif dan Presiden, lebih kurang enam hari lagi dilaksanakan tepatnya tanggal 17 April 2019.
Perhelatan akbar/pesta demokrasi yang dilaksanakan seyognya dirayakan dengan gegap gempita oleh segenap elemen masyarakat guna memilih wakil-wakil rakyat di kabupaten dan kota, provinsi, dan pusat, serta pemilihan Presiden dan Wakil Presiden Periode 2019-2024.
"Namun pada kenyataannya dengan adanya ambang batas 4 persen pada peserta pemilu mengakibatkan terjadinya kontestasi politik dalam bentuk memperebutkan suara pemilih untuk bisa meloloskan partainya dan juga mendudukkan posisi sebagai anggota legislatif," ujar Andrianto.
Ia menyebutkan disamping itu, pemilihan Presiden dan Wakil Presiden mengakibatkan adanya polarisasi massa pendukung.
"Kemudian banyaknya berita-berita bohong (hoak), kampanye negatif, ujaran kebencian, saling menghujat, serta adanya upaya mendelegitimasi Pemilu, termasuk KPU, Bawaslu, Netralitas TNI-Polri dan Aparat Sipil Negara (ASN)," ucap dia.
Kapolda mengatakan selain itu adanya tempat-tempat ibadah seperti masjid, gereja dan vihara yang digunakan sebagai sarana aktivitas politik yang dilarang oleh peraturan perundang-undangan, serta dampaknya memecah persatuan, mengancam kebhinnekaan, dan mengganggu stabilitas kamtibmas khususnya di wilayah Sumatera Utara.
Dalam acara tersebut, hadir Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahyanto, Kapolri Jenderal Pol Muhammad Tito Karnavian, Pangdam I/BB Mayjen TNI MS Fadhilah, Kasdam i/BB Brigjen TNI Hasannuddin, Wakapolda Sumut Brigjen Pol Mardiaz Kusin Dwihananto, dan undangan lainnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019
"Kami ucapkan selamat datang kepada Panglima TNI dan Kapolri beserta rombongan dalam kunjungan kerja di Provinsi Sumatera Utara," kata Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto, dalam sambutannya pada Apel Kesiapan Pengamanan Pilpres dan Pilieg 2019, di Lapangan Benteng Medan, Kamis.
Menurut dia, bangsa Indonesia saat ini akan menyongsong perhelatan akbar lima tahunan, yaitu Pemilihan Umum Legislatif dan Presiden, lebih kurang enam hari lagi dilaksanakan tepatnya tanggal 17 April 2019.
Perhelatan akbar/pesta demokrasi yang dilaksanakan seyognya dirayakan dengan gegap gempita oleh segenap elemen masyarakat guna memilih wakil-wakil rakyat di kabupaten dan kota, provinsi, dan pusat, serta pemilihan Presiden dan Wakil Presiden Periode 2019-2024.
"Namun pada kenyataannya dengan adanya ambang batas 4 persen pada peserta pemilu mengakibatkan terjadinya kontestasi politik dalam bentuk memperebutkan suara pemilih untuk bisa meloloskan partainya dan juga mendudukkan posisi sebagai anggota legislatif," ujar Andrianto.
Ia menyebutkan disamping itu, pemilihan Presiden dan Wakil Presiden mengakibatkan adanya polarisasi massa pendukung.
"Kemudian banyaknya berita-berita bohong (hoak), kampanye negatif, ujaran kebencian, saling menghujat, serta adanya upaya mendelegitimasi Pemilu, termasuk KPU, Bawaslu, Netralitas TNI-Polri dan Aparat Sipil Negara (ASN)," ucap dia.
Kapolda mengatakan selain itu adanya tempat-tempat ibadah seperti masjid, gereja dan vihara yang digunakan sebagai sarana aktivitas politik yang dilarang oleh peraturan perundang-undangan, serta dampaknya memecah persatuan, mengancam kebhinnekaan, dan mengganggu stabilitas kamtibmas khususnya di wilayah Sumatera Utara.
Dalam acara tersebut, hadir Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahyanto, Kapolri Jenderal Pol Muhammad Tito Karnavian, Pangdam I/BB Mayjen TNI MS Fadhilah, Kasdam i/BB Brigjen TNI Hasannuddin, Wakapolda Sumut Brigjen Pol Mardiaz Kusin Dwihananto, dan undangan lainnya.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019