Bupati Pandeglang, Provinsi Banten Irna Narulita menyatakan infrastruktur, kesehatan, dan pendidikan tetap menjadi program primadona yang menjadi fokus pemerintahannya bersama Wakil Bupati Tanto Warsono Arban.

"Saat ini memang banyak keberhasilan capaian kinerja kami, namun yang belum tersentuh kami harap tahun ini dapat di prioritaskan," katanya pada acara Pembahasan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2020.

Menurut Irna, saat ini sudah banyak capaian yang didapat saat dirinya menjabat Bupati Pandeglang, diantaranya pembangunan infrastruktur. Hal itu terlihat dari panjang jalan yang sudah dibangun dalam kurun waktu tiga tahun kurang lebih 1.056,74 Km.

"Ini dibangun dari tiga Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yakni DPUPR sepanjang 203 Km, DPKPP sepanjang 251,598 Km,  dan dari Dinas DPMPD  602,264 Km," ujarnya. 

"Untuk jembatan dalam kurun waktu tiga tahun terbangun sebanyak  153, Sarana Air Bersih (SAB) sebanyak 194 unit, Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dari APBN dan APBD sebanyak 4. 478 unit, RTLH sebanyak  1.007 Kelompok Penerima Manfaat (KPM) dan rencana  2019 ditambah  827 KPM, "terangnya. 

Untuk angka  kemiskinan dan pengangguran, Irna  mengaku banyak penurunan dari tahun 2016 hingga 2018. Menurutnya, data tahun 2015 kurang lebih sebanyak 124. 420 jiwa warga miskin, pada tahun 2018 ada penurunan menjadi 115.107 jiwa, menurun sebesar 9.313 jiwa atau 2, 56% per tahun.

Sedangkan untuk pengangguran  tahun 2015 dikatakannya sebanyak 50.192, pada tahun 2018 menjadi 40.329  shingga menurun sebesar 9.630 jiwa atau  7,03% pertahun. "Ini menunjukan konsistensi kami,  dan semoga tahun depan terus mengalami penurunan, berarti program yang kami buat tepat sasaran," ujarnya.

Irna berharap,  kualitas dan kuantitas infrastruktur terus ditingkatkan karena merupaka  kebutuhan dasar masyarakat, selain isu strategis yang harus dikerjakan yaitu pemulihan   sosial ekonomi menuju Pandeglang bangkit.

Sementara Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kurnia Satriawan mengatakan, tujuan dari Musrenbang RKPD tahun 2020 ini merupakan penyelarasan dari hasil rapat musrenbang kecamatan dan desa.

"Semua yang dibahas di musrenbang desa, kecamatan dan pokok pikiran DPRD akan dibahas di musrenbang ini dan nanti akan ketemu skala prioritasnya yang mana," katanya.***1***

Pewarta: Sambas

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019