Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Banten, menyalurkan bantuan logistik untuk korban bencana banjir di Kecamatan Wanasalam.
"Beruntung, banjir itu tidak menimbulkan korban jiwa," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak, Kaprawi di Lebak, Rabu.
Penyaluran bantuan logistik itu berupa beras, makanan lauk pauk, air kemasan, mie dan selimut.
Selama ini, para korban banjir sudah kembali ke rumah masing-masing, setelah dilanda banjir setinggi satu meter.
Banjir yang melanda Desa Cisarap Kecamatan Wanasalam sebanyak 30 rumah dan satu sekolah akibat hujan sepanjang Selasa (18/3).
"Kami menyalurkan bantuan logistik itu untuk mengurangi beban ekonomi warga yang terkeba musibah banjir," katanya.
Menurut dia, warga yang tinggal di Kecamatan Wanasalam dipetakan masuk wilayah langganan banjir jika hujan deras melanda di daerah itu.
Sebab, di daerah itu terdapat daerah aliran Sungai Cisarap.
Ia mengimbau warga tetap mewaspadai banjir susulan sehubungan curah hujan relatif meningkat.
Saat ini, warga yang terdampak bencana alam sangat membutuhkan bantuan logistik, karena mereka belum bisa melakukan kegiatan memasak.
Apalagi, di antaranya terdapat beras terendam banjir hingga perabotan rumah tangga.
"Kami berharap bantuan logistik itu dapat memenuhi ketersediaan makanan," katanya menjelaskan.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019
"Beruntung, banjir itu tidak menimbulkan korban jiwa," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak, Kaprawi di Lebak, Rabu.
Penyaluran bantuan logistik itu berupa beras, makanan lauk pauk, air kemasan, mie dan selimut.
Selama ini, para korban banjir sudah kembali ke rumah masing-masing, setelah dilanda banjir setinggi satu meter.
Banjir yang melanda Desa Cisarap Kecamatan Wanasalam sebanyak 30 rumah dan satu sekolah akibat hujan sepanjang Selasa (18/3).
"Kami menyalurkan bantuan logistik itu untuk mengurangi beban ekonomi warga yang terkeba musibah banjir," katanya.
Menurut dia, warga yang tinggal di Kecamatan Wanasalam dipetakan masuk wilayah langganan banjir jika hujan deras melanda di daerah itu.
Sebab, di daerah itu terdapat daerah aliran Sungai Cisarap.
Ia mengimbau warga tetap mewaspadai banjir susulan sehubungan curah hujan relatif meningkat.
Saat ini, warga yang terdampak bencana alam sangat membutuhkan bantuan logistik, karena mereka belum bisa melakukan kegiatan memasak.
Apalagi, di antaranya terdapat beras terendam banjir hingga perabotan rumah tangga.
"Kami berharap bantuan logistik itu dapat memenuhi ketersediaan makanan," katanya menjelaskan.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019