Pemerintah Kabupaten Lebak, Provinsi Banten melayani perpustakaan mobil keliling guna membudayakan gemar membaca di kalangan masyarakat.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD) Kabupaten Lebak, Asep Komar di Lebak, Senin, mengatakan selama ini minat membaca di kalangan masyarakat di daerah ini relatif rendah, sehingga dioptimalkan pelayanan perpustakaan mobil keliling.

Perpustakaan mobil keliling itu setiap hari mendatangi sekolah-sekolah, perkantoran, permukiman masyarakat dan tempat keramaian.

Selain itu juga setiap akhir pekan melayani pengunjung pada kegiatan "car free day" atau hari bebas kendaraan yang berlokasi di sekitar  Alun-alun Rangkasbitung.

"Kami mengapresiasi perpustakaan mobil keliling dapat meningkatkan gemar membaca di kalangan masyarakat juga pelajar," katanya menjelaskan.

Menurut dia, perpustakaan mobil keliling untuk kemudahan akses masyarakat untuk dapat membaca buku-buku secara gratis.

Masyarakat juga diperbolehkan meminjam buku-buku tersebut tanpa dikenakan biaya.

Selain itu juga pihaknya menyediakan fasilitas literasi membaca milik Pemerintah Kabupaten Lebak melalui  perpustakaan Saidja Adinda.

Perpustakaan itu menyediakan referensi buku bacaan dan dilengkapi fasilitas agar pengunjung yang kebanyakan dari pelajar dan mahasiswa merasa nyaman.

Perpustakaan itu guna mendorong peningkatan indeks pembangunan manusia (IPM), sebab buku sebagai sumber pengetahuan tentu sangat penting untuk dibudayakan gemar membaca.

"Kami yakin ke depan budaya membaca di masyarakat menjadikan tradisi atau kewajiban," ujarnya menjelaskan.

Sejumlah pelajar di Rangkasbitung mengaku bahwa mereka sangat terbantu adanya pelayanan perpustakaan mobil keliling guna memudahkan akses untuk membaca.

"Kami setia pekan sekali mengunjungi perpusatkaan mobil keliling," kata Rodiah, seorang pelajar SD di Rangkasbitung.


 

Pewarta: Mansyur suryana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019