Satbrimob Polda Banten laksanakan kegiatan penyuluhan tentang bahaya narkoba bagi para personel serta melakukan tes urine terhadap 54 orang anggota Brimobda Banten.

Penyuhan tentang bahaya narkoba disampaikan oleh Kasi Pencegahan BNN Provinsi Banten Ainul dan melaksanakan kegiatan tes urin personel Brimob di Mako Brimobda Banten, di Serang, Rabu.

Dansat Brimob Kombes Pol Reeza Herasbudi mengatakan, bahwa narkoba merupakan permasalahan bangsa yang kini merajalela hingga pelosok desa dengan tidak memandang usia berapapun. Oleh karena itu, perlu adanya upaya dari semua kalangan untuk memerangi dan melakukan pencegahan secara masif salah satunya melalui penyuluhan kepada masyarakatoleh BNN. 

Menurutnya, dengan diadakannya kegiatan penyuluhan Narkoba ini, pihaknya berharap anggota mengerti dan mengetahui akan bahaya narkoba bagi diri sendiri maupun keluarga. Ketergantungan terhadap narkoba merupakan kondisi dimana orang mengalami ketergantungan terhadap suatu zat adiktif yang terkandung dalam narkoba.

"Jika sudah terkena narkoba, sistem otak yang sudah rusak tidak akan pulih dan sembuh kembali 100 persen. Mereka dapat disembuhkan melalui rehabilitas dan menatap kehidupan untuk masa depan yang lebih baik," kata Reeza.

Setelah melaksanakan penyuluhan tentang bahaya Narkoba, sebanyak 54 anggota Personil Brimobda Banten dilaksanakan tes urin secara acak dan mendapatkan hasil yang negatif.

 

Pewarta: Mulyana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019