Wali Kota Serang Syafrudin tetap akan merelokasi Pedagang Kaki Lima (PKL) dari Stadion Maulana Yusuf Ciceri ke tempat baru di Pasar Kepandean, meskipun para PKL menolak untuk direlokasi.

"Kami akan tetap relokasi PKL, dan pedagang yang berdagang di Stadion Ciceri itu saja sudah salah. Makanya itu, kita secepetnya mepersiapkan lahan untuk pedagang yang nanti berjualan disana" kata Syafrudin, di Serang, Jumat.

Syafrudin mengatakan, para PKL tersebut nantinya akan menempati lapak baru pada yang sedang ditata oleh Pemkot Seranng dan ditargetkan selesai bulan Maret.

"Kita usahakan selesai secepatnya penataan Kepandean. Sehingga PKL bisa seegra berjualan di tempat yang baru," katanya.

Ia menjelaskan, relokasi tersebut dilaukan karena kawasan Stadion Maulana Yusuf Ciceri akan diperuntukkan sebagai sarana dan prasarana berolahraga. Mengingat banyak aspirasi dari masyarakat yang keberatan dengan adanya KL di stadion karena loksai tersebut untuk kegiatan olahraga.

"Kami mengakomodir segelintir masyarakat kecil tetapi kami juga tidak mau engecewakan masyarakat banyak," kata Syafrudin.

Ia berharap PKL tidak ada lagi ada yang berjualan di sekitaran stadion setelah direlokasi. Bahkan seharusnya para PKL bersyukur direlokasi ke tempat baru sehingga perlu dicoba terlebih dahulu.

"Sampai saat ini mereka belum mencoba berjualan di Kepandean," katanya.

Ia mengataka, untuk menyiasati agar tempat baru tersebut menjadi ramai dikunjungi masyarakat, Pemkot Serang akan membuat kegiatan seperti pameran ataupun festival lainnya yang bisa menarik masyarakat untuk datang ke lokasi PKL yang baru tersebut.

"Nanti pas pemindahan kita akan membuat semacam festival, supaya masyarakat tahu bahwa PKL sudah pindah ke sini," kata Syafrudin.
 

Pewarta: Nina Kurniati

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019