Lebak (Antaranews Banten) - Pemuka agama di Kabupaten Lebak, Banten,mengajak masyarakat menggunakan hak pilih dalam pemilihan umum (Pemilu) yang dilaksanakan April 2019.
     
"Warga wajib menggunakan hak pilih pada pesta demokrasi itu dengan penuh tanggung jawab," kata Ketua Muhammadiyah Kabupaten Lebak Ustad Taufik Bunyamin di Lebak, Kamis.
     
Pelaksanaan pemilu 2019 harus berjalan sukses untuk memilih Calon Presiden (Capres),Calon Wakil Presiden (Cawapres),DPR, DPRD Provinsi, Kabupaten/Kota dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD).
     
Masyarakat dapat berpartisipasi aktif menggunakan hak suara untuk menentukan pilihan calon pemimpin itu.
     
Pemilihan calon presdien dan wakil rakyat tergantung penilaian masing-masing sesuai dengan hati nurani.
     
Pandangan politik boleh berbeda pada Pemilu, namun  warga tetap saling menghormati, menjaga ketertiban dan memelihara persatuan bangsa.
     
Begitu juga pendukung salah satu calon presiden harus menerima kekalahan secara kesatria dan yang menang tidak merayakan kemenangan secara berlebihan.
     
"Kami minta semua elemen masyarakat berpartisipasi menggunakan hak suara pada Pemilu dan tidak menjadi golongan putih (golput)," katanya.
     
Ustad Cedin Rosyad Nurdin seorang tokoh Persatuan Islam Kabupaten Lebak  mengajak warga menggunakan hak politiknya pada Pemilu 2019 dan tidak golput untuk menentukan calon pemimpin bangsa itu.
     
Masyarakat pilih pemimpin yang baik, memiliki kompetensi kepemimpinan, visioner, amanah, berakhlak mulia dan  bersih dari korupsi.
     
Selain itu juga pemimpin mampu menjalin kerja sama dengan semua elemen bangsa, berjiwa negarawan dan berdedikasi tinggi dalam melayani rakyat.
     
"Saya kira Pemilu merupakan proses politik yang sangat penting untuk menentukan pemimpin bangsa ini,"katanya.
     
Ketua MUI Kabupaten Lebak, KH Pupu Mahpudin mengajak masyarakat tidak golput pada Pemilu tersebut. 
     
"Kami minta warga harus cerdas untuk memilih pemimpin, agar bisa meningkatkan kehidupan masyarakat menjadi lebih baik," katanya.

 

Pewarta: Mansyur suryana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019