Tangerang (Antaranews Banten) - Pemerintah Kota Tangerang Sistem Layanan Rujukan Terpadu (SLRT) Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos) di setiap RW.
   
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah di Tangerang, Kamis mengatakan, permasalahan sosial yang masih banyak dikeluhkan masyarakat haruslah segera ditanggulangi.    Dijelaskannya, Puskesos dapat menjadi sinkronisasi berbagai SKPD untuk bisa mengatasi masalah-masalah sosial yang difasilitasi oleh pemerintah.

"Yang awalnya masalah kesehatan oleh Dinkes, masalah pendidikan oleh Disdik, masalah penelantaran oleh Dinsos, sekarang semuanya bisa diadukan ke Puskesos," katanya.
   
Arief juga menuturkan, nantinya akan ada fasilitator yang mendata warga yang mengalami permasalah sosial baik itu pendidikan, kesehatan, bahkan sampai ke administrasi.
   
Dalam implementasinya, sistem Puskesos akan difasilitasi para fasilitator yang tersebar di 104 kelurahan. "Akan ada 1000 fasilitator jadi tiap RW punya, berarti ada 104 Puskesos," tegas Arief.
 
Arief berharap dengan diresmikannya Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos) ditiap kelurahan, dapat menjadi tempat warga menyampaikan aspirasi dan keluhan mengenai permasalahan sosial mereka.
 
"Kalau awalnya mereka bingung harus ngadu kemana, sekarang warga tinggal ngomong, bisa curhat soal masalah mereka ke petugas," tutupnya.
 
Dengan Sistem Layanan Rujukan Terpadu (SLRT) Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos), diharapkan dapat dengan cepat mengatasi persoalan sosial dan kemiskinan yang ada di Kota Tangerang.
 

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019