Serang (Antaranews Banten) - Pemerintah Provinsi Banten pada 2019 kembali melanjutkan program revitalisasi Kawasan Banten Lama atau Kawasan Eks Kesultanan Maulana Hasanudin Banten, di Kecamatan Kasemen Kota Serang.
     
Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy di Serang, Rabu mengatakan, pada tahun 2019 ini Pemprov Banten terus melakukan revitalisasi kawasan kesultanan banten di Kecamatan Kasemen, Kota Serang.
   
Selain penataan kawasan inti, Pemprov Banten, kata Andika akan melakukan tiga tahapan. Pertama akan menyelesaikan pembangunan kawasan penunjang wisata kesultanan bante. Kedua membangun sinergitas antara provinsi dengan  Pemkot Serang, dan yang Ketiga, terkait dengan pembentukan Badan Pengelola Kawasan Kesultanan Banten.
   
"Kita akan bentuk badan pengelola kawasan Banten Lama. Jangan sampai kita sudah bangun, kita sudah percantik tetapi tidak ada yg mengurus,untuk itu kita akan koordinasi antara Pemrov Banten dengan Pemkot Serang untuk membentuk badan pengelolaan kawasan Banten Lama,” kata Wagub Andika usai memimpin rapat koordinasi lanjutan enataan Kawasan Situs Kesultanan Banten (KSKB) bersama Walikota Serang Safrudin di ruang transit Pendopo Gubernur Banten.
     
Menurut Wagub, Gubernur Banten mengingikan agar badan pengelolaan kawasan Banten Lama ini selain dikelola oleh Pemprov Banten dan Pemkot Serang juga melibatkan unsur lainnya seperti TNI, Polri dan Kenadziran.
     
Dalam rakor ini, kata Wagub disepakati bahwa untuk pembentukan pengelolaan kawasan wisata Banten Lama  diserahkan kepada Pemkot Serang, diantaranya yaitu pengelolaan kebersihan, pengelolaan lahan parkir dan arus lalu lintas, ketertiban dan keamanan. 
   
Sedangkan Pemprov Banten akan fokus kepada revitalisasi tahap kedua, agar pembangunan kawasan Banten Lama ini bisa segera selesai.
   
“Kita bersama Pak Gubernur sudah komitmen bahwa Pemprov ingin membantu Pemerintah Kota Serang untuk dapat mengembangkan potensi pariwisata religi. Karena kami tidak mengharapkan ke depan Kota Serang ini menjadi kota statis. Diharapkan dengan adanya pariwisata religii ini dapat juga membantu pendapatan  Kota Serang," kata Andika.
     
Wagub juga mengharapakan dengan dibentuknya badan pengelola kawasan wisata ini, bisa menjaga dan memelihara aset yang berada di kawasan wisata religi tersebut, setelah selesai nanti Pemprov  akan menghibahkan kawasan ini kepada Pemkot Serang.
     
Sementara Walikota Serang Syafrudin sangat mendukung program pembangunan revitalisasi kesultanan Banten ini. Karena ini merupakan ikon Kota Serang yang juga sebagai ibu kota Provinsi Banten. 
     
"Kaitannya dengan penataan pedagang kaki lima, sampah dan lalu litas, kami Pemkot Serang siap untuk membantu dalam rangka penataan kawasan wisata !anten Lama ini," kata Syafrudin.
     
Pihaknya juga akan memerintahkan Dinas Tata Kota, Dinas Lingkungan Hidup dan Satpol PP Kota Serang untuk menjaga dan melakukan perawatan di kawasan Kesultanan Banten.

Pewarta: Mulyana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019