Lebak (Antaranews Banten) - Pemerintah  Kabupaten Lebak,Provinsi Banten siap menggelar operasi pasar kebutuhan bahan pokok,apabila terjadi kenaikkan di atas 10 persen dari harga normal.
   
 "Kita sudah melaksanakan rapat bersama tim penanggulangan inflasi daerah (TPID), Satgas Pangan dan Perum Bulog," kata Sekertaris Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Lebak Orok Sukmana saat dihubungi di Lebak, Sabtu.
   
 Pelaksanaan operasi pasar tersebut salah satu upaya untuk menstabilkan  harga di pasaran agar daya beli masyarakat meningkat.
   
 Pemerintah daerah memiliki kewajiban untuk melakukan intervensi operasi pasar jika harga bahan pokok melonjak hingga kenaikan harga di atas 10 persen.
   
 Namun, sejauh ini harga bahan pokok menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2019 relatif stabil.
   
 "Kami hanya menerima laporan kenaikkan hanya komoditas cabai keriting dengan inflasi 9 persen dan telur 3 persen," katanya menjelaskan.
   
 Orok juga mengatakan selama ini pendistribusian kebutuhan bahan pokok masih aman sesuai hasil pemantauan di lapangan juga harga di pasaran stabil, diantaranya beras berkisar antara Rp7.500 sampai Rp9.500/liter, minyak goreng Rp9.000/Kg, gula putih Rp10.500/Kg dan daging sapi/kerbau Rp110.000/Kg.
   
 Permintaan konsumsi menjelang Natal dan Tahun Baru tidak seperti pada Hari Raya Idul Fitri.
   
 Namun demikian, pihaknya tetap mengoptimalkan pasar murah jika harga bahan pokok melonjak.
   
 Pelaksanaan pasar murah tersebut diselenggarakan di 28 kecamatan sehingga masyarakat berpenghasilan rendah bisa mencukupi kebutuhan bahan pokok dengan harga murah dan terjangkau dibandingkan harga pasaran.
   
 "Kami menjamin pasokan bahan kebutuhan pokok cukup dan harga relatif stabil," katanya.
   
 Ia juga mengawasi spekulan maupun distributor bahan pokok guna mencegah terjadi penimbunan barang-barang menjelang Natal dan Tahun Baru.
   
 Selama ini, pihaknya tidak menemukan adanya penimbunan bahan pokok sehingga persedian aman dan mencukupi kebutuhan konumsi masyarakat.
   
 Pihaknya akan mengambil tindakan tegas jika harga kebutuhan bahan pokok itu melonjak tinggi karena pasokan beras, bawang merang, bawang putih, cabai, telur, daging dan minyak curah melimpah.
   
 Disamping itu juga pendistribusian kebutuhan bahan pokok di Kabupaten Lebak berjalan lancar hingga ke 28 kecamatan.
   
 "Kami menjamin stok bahan pokok cukup untuk konsumsi masyarakat," ujarnya menegaskan.

 

Pewarta: Mansyur

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2018