Tangerang (Antaranews Banten) - Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah mengatakan, program Kolaborasi Kunjungan Terintegrasi Keluarga Sehat atau biasa disebut Cageur Jasa dan mendapatkan apresiasi dari Menteri Kesehatan adalah pelayanan kesehatan kepada masyarakat dengan mendatangi rumah warga secara langsung.
  
"Jadi, tak lagi warga yang datang ke tempat pelayanan kesehatan seperti puskesmas dan posyandu. Kita juga ada program yang mendatangi warga secara langsung untuk memastikan kondisi kesehatannya," kata Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah di Tangerang. Jumat.
   
Sebelumnya, Menteri Kesehatan, Nila Farid Moeloek mengapresiasi program Cageur Jasa Kota Tangerang karena memberikan pengecekan kesehatan secara langsung hingga ke rumah-rumah. 
   
Kepala Dinas Kesehatan, dr Liza Puspadewi menjelaskan, program Cageur Jasa adalah upaya Dinkes dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dengan mendatangi rumah warga secara langsung.
   
Program tersebut merupakan pengembangan dari dua program yakni Usaha Kesehatan Perorangan (UKP) dan Usaha Kesehatan Masyarakat (UKM). Petugas cageur Jasa dilengkapi dengan peralatan medis saat melakukan pemeriksaan ke rumah warga.
   
Adapun jenis penyakit yang diperiksa adalah mulai dari penyakit ringan hingga adanya terserang Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ). Petugas Cageur Jasa bekerja setelah jam puskesmas selesai.
   
"Petugas setelah jam kerja di puskesmas selesai maka akan melakukan kunjungan ke rumah warga dalam memastikan kondisi warga tersebut sehat. Bila ditemukan masalah maka akan diberikan rujukan ke rumah sakit. Namun bila sehat maka akan diberikan edukasi mengenai pola hidup bersih dan sehat," paparnya.
   
Ditambahkannya, program Cageur Jasa memiliki keistimewaan karena para pasien akan ditangani langsung oleh para petugas kesehatan yang handal sesuai dengan kebutuhan pengobatan pada pasien. 
   
Sebanyak lima dokter spesialis dengan keahlian yang handal siap melakukan penanganan langsung seperti halnya dokter spesialis jantung. 
   
"Jadi kami lakukan tindakan kepada masyarakat tidak sembarangan. Kami ajukan langsung penganan pengobatan kepada dokter dokter ahli sehingga masyarakat yang menerima penganan tidak sembarangan" paparnya.

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2018