Pandelang (Antaranews Banten) - Bupati Pandeglang,  Irna Narulita bersama Komandan Grup 1 Kopassus Serang, Kolonel Inf Lucky Avianto dan Ketua Dewan Pembina Yayasan Tunas Bakti Nusantara meresmikan pembangunan Madrasah Ibtidaiyah (MI) Nurut Taqwa di Desa Pasirpanjang Kecamatan Picung, Jumat (26/10).

Pembangunan sekolah Madrasah Ibtidaiyah (MI) merupakan program bakti sosial nusantara 2018 dibangun atas kerjasama Yayasan Tunas Bakti Nusantara bersama Grup 1 Kopassus Serang dalam rangka HUT ke-73 TNI.Dalam kesempatan tersebut

Bupati Pandeglang, Irna Narulita mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Yayasan Tunas Bakti Nusantara dan Dangrup 1 Kopassus Serang atas bantuan pembangunan sekolah madrasah. "Ini merupakan bukti bahwa Yayasan Tunas Bakti Nusantara dan Dangrup 1 Kopassus Serang memberikan perhatian yang lebih untuk Kabupaten Pandeglang, tentunya bantuan ini sangat berharga sekali bagi kami," katanya.

Lebih lanjut, ia mengatakan pembangunan madrasah ini merupakan bukti kesungguhan kita semua dalam mencetak generasi muda yang soleh dan solehah. Madrasah Ibtidaiyah merupakan tunas, di sekolah inilah akan lahir para generasi yang islami.

"Oleh karena itu saya berpesan kepada masyarakat agar sekolah yang sudah dibangun ini di rawat dan dijaga keberadaanya," katanya.

Komandan Grup 1 Kopassus Serang, Kolonel Inf Lucky Avianto mengatakan dari tempat ini akan lahir para pemimpin bangsa masa depan. "Semoga sekolah ini juga dapat membantu generasi muda untuk masa depan bangsa yang lebih baik, karena jika kita ingin mengatahui dunia maka harus memperdalam ilmu pengetahuan, salah satunya dengan terus belajar," katanya.

Sementara Ketua dewan pembina Yayasan Tunas Bakti Nusantara, David mengatakan Yayasan Tunas Bakti Nusantara adalah Yayasan sosial kemanusian, pihaknya bekerja sama dengan instansi Pemerintah, militer, swasta dan lembaga sosial di Banten dalam menyelenggarakan program bantuan.

Lebih lanjut,  ia mengatakan pihaknya bersama Dangrup 1 Kopassus Serang membangun madrasah ibtidaiyah di Desa Pasirpanjang ini memakan waktu kurang lebih 45 hari dengan luas bangunan 377 meter persegi, dengan 6 lokal ruang kelas, 1 ruang guru, 1 ruang kepala sekolah, dan 1 perpustakaan.

"Selain membangun sekolah, Yayasan Tunas Bakti Nusantara dan Dangrup 1 Kopassus Serang juga membangun jalan sepanjang 500 meter tepatnya di Pasirpanjang sampai Kadubera," katanya.
 

Pewarta: Sambas

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2018