Tangerang (Antaranews Banten) - Kemeriahan mewarnai pembukaan Festival Cisadane 2018 pada Satu (25/8/2018). Event rutin Pemkot Tangerang itu berbeda dengan sebelumnya sebab dibuka malam hari dengan pertunjukan video mapping dan pesta kembang api.
Sebelum pembukaan pawai perahu hias jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) muncul dari balik jembatan Berendeng. Tampak Walikota Arief R.Wismansyah dan Wakil Walikota H.Sachrudin menyapa pengunjung dari atas perahu.
Keduanya bersama jajaran OPD kompak menggunakan pakaian tradisional khas Betawi. Pembukaan festival Cisadane kemudian ditandai dengan memencet tombol bersama-sama.
Walikota Tangerang Arief R.Wismansyah mengatakan, pembukaan tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya, kehadiran video mapping di Jembatan Berendeng menceritakan sejarah singkat berdirinya jembatan yang menjadi landmark baru Kota Tangerang. Kemudian kemeriahan pengunjung diwarnai dengan gemerlap pesta kembang api.
Pembukaan Festival Cisadane 2018Kehadiran video mapping, pesta kembang api dan stand yang diperpanjang sampai benteng Jaya menjadi pembeda dari Festival Cisadane tahun sebelumnya
Arief berharap melalui kegiatan Festival Cisadane 2018 yang turut melibatkan UKM ini dapat meningkatkan kunjungan wisatawan serta kesejahteraan masyarakat. Terlebih diwaktu yang sama telah diluncurkan dua unit bus wisata keliling Kota Tangerang. "Kami sangat berharap kegiatan ini meningkatkan wisatawan baik lokal maupun mancanegara," ujarnya.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tangerang, R. Rina Hernaningsih mengatakan, selain video mapping dan pesta kembang api masyarakat disuguhkan dengan atraksi Para motor hover board water yang melayang-layang di udara. Serta sajian tari-tarian pembukaan yang memukau salah satunya Fire dance.
"Festival Cisadane 2018 ini atas kerjasama dengan OPD lainnya seperti Dinas Pemuda dan Olahraga bertugas menyelenggarakan berbagai perlombaan seperti lomba Dayung tingkat lokal hingga internasional, dan Dinas Koperasi dan UKM dalam gelar karya UKM dan pameran pembangunan dengan total 150 stan," ujarnya.
Rangkaian Festival Cisadane 2018 dihari berikutnya tak kalah menarik seperti kehadiran Lomba Band yang diikuti puluhan peserta dan Lomba tari kreasi sebagai ajang kreativitas dalam membuat kreasi terbaru.
"Kesenian tradisional Gambang kromong dan wayang golek turut menambah semarak even ini, lalu ditutup dengan culinary night dan artis ternama yakni Ada Band dan Rama," pungkasnya. (Adv)
