Jakarta (Antaranews) - Iceperience.id berkerja sama dengna Dance Signal menyelenggarakan kegiatan bertajuk "Finalice" menghadirkan semua bintang Disc Jockey (DJ) asal Indonesia pada 1 September 2018.

"Akan hadir 99 DJ berprestasi asal Indonesia yang tidak kalah dengan DJ asal manca negara," kata  Sigit Diapsoputra dari Iceperience.id dalam wawancara di Jakarta, Rabu.

Sigit mengatakan, kegiatan ini sebagai jawaban semakin maraknya electronic dance music (EDM) di tanah air membawa sebuah trend baru yang menggembirakan sekaligus menjadi sebuah ironi. 

"Di tengah gempuran disc jockey (DJ) mancanegara di berbagai perhelatan festival musik di Indonesia, para DJ lokal Indonesia saat ini justru masih minim mendapat ruang dan apresiasi serupa dari para penggemar musik EDM," ujar dia.

“Finalice adalah pertunjukan musik tari elektronik untuk mengangkat DJ-DJ lokal yang sebetulnya punya potensi dan kualitas yang tidak kalah dengan musisi mancanegara. Salah satu tujuannya untuk mendukung dan mengapresiasi DJ lokal agar bisa menjadi tuan rumah di industri musik di negeri sendiri," kata Sigit. 

Finalice akan menjadi ajang pertemuan dan performing dari 99 DJ terbaik tanah air dari berbagai aliran musik EDM seperti Winky, Yasmin, Jevin Julian, Osvaldo Rio, Javabass Sound System, Anton Wirjono, P Double, Angger Dimas, Stan, Midnight Quickie, Marquee, House Cartel, Weird Genius, Sheila Marcia dan masih banyak lagi.

Tidak hanya itu, Finalice juga akan menjadi momentum diumumkannya para pemenang dari kompetisi yang sudah berjalan dalam program ICE 2018. Yaitu pemenang DJ Battle Jakarta, pemenang DJ Battle Bandung, Clubbers of The Year terpilih dari Jakarta dan Bandung, pemenang kompetisi online remix, dan pengumuman nominasi Paranoia Awards 2018.

Finalice sendiri merupakan sebuah puncak dari rangkaian program International Clubbing Experience (ICE) 2018 yang terdiri dari Workshop, DJ Battle Competition, Online Remix Competition, Club Series, Clubbers of The Year dan TOP 100 DJ yang dipusatkan di Jakarta dan Bandung, di mana terdapat pemenang-pemenang yang akan di berangkatkan dan perform di Amsterdam Dance Event (ADE). Iceperience merupakan official listing event dari ADE 2018.
 
Siap untuk beradu kemapuan dalam kompetisi Electroinic Dance Music  (Antara Foto/ Arsip)

“Lewat Finalice, kami ingin mengajak dan melibatkan semua pihak untuk memberikan dukungan penuh kepada para musisi dan penikmat EDM di Tanah Air. Ini penting agar di kemudian hari industrinya terus hidup, lebih berkembang dan go internasional,” tambahnya.

DJ Akhda, musisi yang pernah berkolaborasi dengan penyanyi Norwegia Annemette Hauglum ini mengungkapkan antusiasme yang tinggi saat bicara tentang pentingnya dukungan untuk musisi lokal. 

Menurutnya, tidak bisa dipungkiri bahwa berbagai ajang festival EDM di Indonesia masih terlalu "memuja" DJ mancanegara. Padahal, sebetulnya banyak banyak DJ Tanah Air yang punya kualitas setara.

“Menurut saya, lewat Finalice inilah saatnya  memberikan dukungan bagi  musisi-musisi EDM Indonesia. Banyak sekali DJ lokal yang punya musik yang keren dan seharusnya bisa berada di puncak industri musik EDM,” tegasnya.

Sigit Diapsoputra kemudian menambahkan, Finalice tidak hanya berhenti sampai di situ saja. Para pemenang dari DJ Competition yang diumumkan dalam Finalice akan mendapatkan wildcard untuk tampil di Amsterdam Dance Event (ADE) 2018. Dengan tampil di ADE yang merupakan ajang terbesar industri musik EDM dunia, menurutnya, akan menjadi upgrade bagi musisi EDM Indonesia.

"Secara konsep, Finalice juga menjanjikan ambience yang sangat berbeda dengan pertunjukan EDM kebanyakan dan tahun ini dekorasi utamanya akan mempergunakan elemen neon2 dihampir seluruh area pertunjukan karena itu bisa di sebut Finalice ini sebagai pesta neon terbesar di Mall," ujar dia.

Menariknya, karena pada tanggal tersebut juga bertepatan dengan peringatan ke-9 tahun DanceSignal, maka akan ada perayaan dan banyak keseruan yang berkaitan dengan angka sembilan.

Mulai dari multiperformance dari 99 all star Indonesian DJ’s, hingga venue Mall Kuningan City dengan pembagian 9 area dengan 9 nama warna, antara lain Neonlight, Red Distric, Blue District, Orange District dan lain-lain. 
 
Siap untuk bersaing denga DJ Mancanegara (Antara Foto/ Arsip)


Pembagian arena dan penentuan warna tersebut juga berdasarkan sembilan aliran yang ada, yaitu house, R&B x trance, bigroom, drum & bass, techno, deep progressive, breakbeat, dan classic.

Untuk membungkus berbagai keseruan tersebut, NEV Plus juga akan unjuk aksi di Finalice menyuguhkan musik electronic. NEV Plus merupakan format baru dari band Nidji selepas Giring Ganesha mundur dari dunia musik. NEV Plus mengusung musik remix elektronik dengan vokalis yang bervariasi.

Tiket Finalice 2018 sudah bisa dibeli mulai 13 Agustus 2018 melalui rajakarcis.com dengan harga tiket presale Rp99.999 selama 9 hari, early bird Rp150.000 dan on the spot Rp200.000. Informasi lebih lebih lengkap dapat di lihat di website Iceperience.id.

Baca juga: Konser Mini Afgan Di Titan Center Meriah

Pewarta: Ganet Dirgantara

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2018