Pandeglang (Antaranews Banten) - Bupati Pandeglang, Provinsi Banten Irna Narulita menyatakan pemimpin masa depan harus kritis dan memiliki komptensi pada berbagai bidang.
"Saya berharap kader HMI Pandeglang kritis dan memiliki kompotensi berbagai bidang sebagai syarat calon pemimpin masa depan," katanya saat menghadiri pelantikan Pengurus HMI Cabang Pandeglang masa khidmat 2018-2019 di Pandeglang, Sabtu.
Pemkab Pandeglang, kata dia, memberikan apresiasi tinggi pada para mahasiswa Islam, termasuk kader HMI, yang sampai saat ini sudah banyak memberikan kontribusi bagi pembangunan bangsa dan negara, termasuk di Pandeglang.
"Peran HMI dalam pembangunan diakui oleh pemerintah, maka pendiri HMI Lafran Pane diberikan penghargaan sebagai penglawan nasional," ujarnya.
Figur pendiri HMI itu, kata dia, harus menjadi contoh bagi para kader HMI, termasuk di Kabupaten Pandeglang.
Irna juga mengharapkan peran kader HMI Pandeglang dalam mengawal pembangunan di daerah ini, sehingga lebih maksimal dan Pandeglang bisa berkembang dan maju sejajar dengan kabupaten/kota lain di Provinsi Banten.
Pengurus Besar HMI Pusat Sadam Aljihad mengatakan, tugas HMI adalah mengajak pemerintah, baik di pusat maupun di daerah melakukan kolaborasi pemerintah, karena pemerintahan bisa dilakukan oleh "civil society".
Menurut dia, dalam bersama-sama membangun bangsa bisa ditunjukan ide dengan persentrasi program yang dimiliki, dan itu lebih terhormat dari pada meminta bantuan melalui pengajuan proposal.
Saat ini, HMI telah berkerja sama dengan pemerintah untuk membangun negara, namun hal itu tidak menjadikan HMI tidak kritis.
"Sebelum melakukan kritik HMI banyak berdiskusi dengan pemerintah sehingga mengetahui benar harapan dengan keinginan rakyat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2018
"Saya berharap kader HMI Pandeglang kritis dan memiliki kompotensi berbagai bidang sebagai syarat calon pemimpin masa depan," katanya saat menghadiri pelantikan Pengurus HMI Cabang Pandeglang masa khidmat 2018-2019 di Pandeglang, Sabtu.
Pemkab Pandeglang, kata dia, memberikan apresiasi tinggi pada para mahasiswa Islam, termasuk kader HMI, yang sampai saat ini sudah banyak memberikan kontribusi bagi pembangunan bangsa dan negara, termasuk di Pandeglang.
"Peran HMI dalam pembangunan diakui oleh pemerintah, maka pendiri HMI Lafran Pane diberikan penghargaan sebagai penglawan nasional," ujarnya.
Figur pendiri HMI itu, kata dia, harus menjadi contoh bagi para kader HMI, termasuk di Kabupaten Pandeglang.
Irna juga mengharapkan peran kader HMI Pandeglang dalam mengawal pembangunan di daerah ini, sehingga lebih maksimal dan Pandeglang bisa berkembang dan maju sejajar dengan kabupaten/kota lain di Provinsi Banten.
Pengurus Besar HMI Pusat Sadam Aljihad mengatakan, tugas HMI adalah mengajak pemerintah, baik di pusat maupun di daerah melakukan kolaborasi pemerintah, karena pemerintahan bisa dilakukan oleh "civil society".
Menurut dia, dalam bersama-sama membangun bangsa bisa ditunjukan ide dengan persentrasi program yang dimiliki, dan itu lebih terhormat dari pada meminta bantuan melalui pengajuan proposal.
Saat ini, HMI telah berkerja sama dengan pemerintah untuk membangun negara, namun hal itu tidak menjadikan HMI tidak kritis.
"Sebelum melakukan kritik HMI banyak berdiskusi dengan pemerintah sehingga mengetahui benar harapan dengan keinginan rakyat," katanya.
Editor : Ganet Dirgantara
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2018