Pemerintah Kota Tangerang Banten bersama pihak sekolah mengajak kalangan orang tua dalam pemilihan rekomendasi menu untuk para siswa-siswi dalam program pembiasaan Makan Bergizi Gratis (MBG).

Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Tangerang Jamaluddin di Tangerang Senin mengatakan, Pemkot telah menetapkan lima rekomendasi menu yang tentunya telah sesuai dengan standar pemenuhan gizi bagi para siswa.

Namun seiring dengan berjalannya program pembiasaan dan berbagai evaluasi, selain menyajikan makanan yang sehat, juga harus enak dan disukai oleh anak-anak.

"Nah, di sinilah peran orang tua yang tahu selera lidah anak-anaknya, sehingga kami juga turut melibatkan komite, orang tua dalam memilih menu apa yang akan disajikan," katanya saat meninjau proses pembiasaan MBG di SDN Parung Serab Ciledug.

"Misalnya saja pada pembiasaan MBG sebelumnya, banyak siswa yang tidak suka capcai atau tidak suka buah semangka. Kini dalam capcai ditambahkan juga telur puyuh dan untuk buah diganti dengan pepaya. "Alhamdulillah pada suka," katanya.

Baca juga: Program makan bergizi gratis di Kota Tangerang jangkau 54 sekolah

Hasil pantauan yang dilaksanakan hari ini, semakin banyak siswa yang makanannya habis. Hal ini menunjukkan siswa-siswi suka dengan menu yang diberikan.

"Mulai lauk-pauk, sayur hingga buahnya semua dilahap habis. Dan untuk nasi hanya sedikit yang tersisa," katanya.

Ia menegaskan, pembiasaan MBG tersebut merupakan upaya Pemkot untuk memastikan persiapan dari seluruh unsur serta elemen yang terlibat dalam penyelenggaraan MBG.

"Tentunya, kami evaluasi dan monitor terus selama masa pembiasaan ini, baik dari segi menu hingga evaluasi untuk para penyedianya, hingga distribusinya. Kami akan terus evaluasi untuk mendapatkan formula terbaik dan efektif, agar ketika program ini berjalan secara nasional, Kota Tangerang sudah siap," katanya.

Baca juga: BKPSDM Kota Tangerang gandeng ahli gizi edukasi guru pola makan sehat

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024