Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) menyebutkan bahwa proses pengamanan dalam penyambutan kunjungan Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik Dunia Paus Fransiskus ke Indonesia berjalan kondusif.
"Proses pengamanan kedatangan yang Mulia Paus Fransiskus beserta rombongan di Bandara Soetta berjalan dengan aman, damai dan tertib," kata Kapolresta Bandara Soetta Kombes Pol Roberto Pasaribu di Tangerang, Selasa.
Ia mengatakan, kedatangan Kepala Negara Vatikan beserta rombongan yang tiba melalui Terminal VVIP Bandara internasional Soetta, Tangerang, Banten sekitar pukul 11.25 WIB itu dapat berjalan berjalan aman dan kondusif.
Begitu pula, pengamanan para Menteri dan pejabat pemerintah dapat dilakukan secara normal, hingga bisa melanjutkan perjalanan menuju kantor Kedutaan Vatikan di Jakarta.
Baca juga: Paus Fransiskus tiba di Bandara Seokarno-Hatta Tangerang
Lebih lanjut, Roberto pun menyampaikan, pada pengamanan kedatangan Paus Fransiskus tersebut pihaknya mengerahkan sebanyak 700 personel gabungan yang ditempatkan di area-area yang telah ditentukan.
"Untuk pelaksanaan pengamanan dari personel gabungan TNI-Polri bersama stakeholder menerapkan sistem pengamanan terbuka maupun tertutup, kemudian standby serta mobile," katanya.
Selain itu, kata Roberto, untuk memperlancar pengamanan kedatangan tamu kenegaraan ini juga dilakukan sejumlah rekayasa arus lalu lintas, salah satunya sistem buka tutup jalan sebagai memberikan kelancaran perjalanan.
"Rekayasa lalu lintas hanya sifatnya buka tutup jalan yang dilalui rombongan Paus Fransiskus, yang wilayahnya sesuai objek pengamanan, khususnya di wilayah Bandara Soekarno Hatta," ungkapnya.
Baca juga: Menag Yaqut: kesederhanaan Paus Fransiskus perlu dijadikan contoh
Atas pengamanan yang dilakukan, pihaknya pun meminta maaf dan berharap masyarakat dapat memahami apabila terkena imbas rekayasa lalu-lintas pada proses pengamanan tamu negara tersebut di wilayah Bandara Soekarno-Hatta.
"Semua itu kami lakukan agar pengamanan berjalan lancar dan membuat Indonesia di mata dunia menjadi negara yang layak dikunjungi," kata dia.
Dalam hal ini, Polri menggelar "Operasi Tribrata Jaya 2024" dalam rangka pengamanan kunjungan Paus Fransiskus dan penyelenggaraan International Sustainability Forum (ISF) 2024.
Operasi tersebut akan digelar selama enam hari dari tanggal 2–7 September 2024. Adapun Paus Fransiskus akan berkunjung ke Indonesia dari tanggal 3-6 September.
Sementara, untuk acara International Sustainability Forum (ISF) 2024 akan digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, pada 5–6 September.
Baca juga: Kunjungan Paus Fransiskus dimaknai sebagai toleransi antarumat
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024
"Proses pengamanan kedatangan yang Mulia Paus Fransiskus beserta rombongan di Bandara Soetta berjalan dengan aman, damai dan tertib," kata Kapolresta Bandara Soetta Kombes Pol Roberto Pasaribu di Tangerang, Selasa.
Ia mengatakan, kedatangan Kepala Negara Vatikan beserta rombongan yang tiba melalui Terminal VVIP Bandara internasional Soetta, Tangerang, Banten sekitar pukul 11.25 WIB itu dapat berjalan berjalan aman dan kondusif.
Begitu pula, pengamanan para Menteri dan pejabat pemerintah dapat dilakukan secara normal, hingga bisa melanjutkan perjalanan menuju kantor Kedutaan Vatikan di Jakarta.
Baca juga: Paus Fransiskus tiba di Bandara Seokarno-Hatta Tangerang
Lebih lanjut, Roberto pun menyampaikan, pada pengamanan kedatangan Paus Fransiskus tersebut pihaknya mengerahkan sebanyak 700 personel gabungan yang ditempatkan di area-area yang telah ditentukan.
"Untuk pelaksanaan pengamanan dari personel gabungan TNI-Polri bersama stakeholder menerapkan sistem pengamanan terbuka maupun tertutup, kemudian standby serta mobile," katanya.
Selain itu, kata Roberto, untuk memperlancar pengamanan kedatangan tamu kenegaraan ini juga dilakukan sejumlah rekayasa arus lalu lintas, salah satunya sistem buka tutup jalan sebagai memberikan kelancaran perjalanan.
"Rekayasa lalu lintas hanya sifatnya buka tutup jalan yang dilalui rombongan Paus Fransiskus, yang wilayahnya sesuai objek pengamanan, khususnya di wilayah Bandara Soekarno Hatta," ungkapnya.
Baca juga: Menag Yaqut: kesederhanaan Paus Fransiskus perlu dijadikan contoh
Atas pengamanan yang dilakukan, pihaknya pun meminta maaf dan berharap masyarakat dapat memahami apabila terkena imbas rekayasa lalu-lintas pada proses pengamanan tamu negara tersebut di wilayah Bandara Soekarno-Hatta.
"Semua itu kami lakukan agar pengamanan berjalan lancar dan membuat Indonesia di mata dunia menjadi negara yang layak dikunjungi," kata dia.
Dalam hal ini, Polri menggelar "Operasi Tribrata Jaya 2024" dalam rangka pengamanan kunjungan Paus Fransiskus dan penyelenggaraan International Sustainability Forum (ISF) 2024.
Operasi tersebut akan digelar selama enam hari dari tanggal 2–7 September 2024. Adapun Paus Fransiskus akan berkunjung ke Indonesia dari tanggal 3-6 September.
Sementara, untuk acara International Sustainability Forum (ISF) 2024 akan digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, pada 5–6 September.
Baca juga: Kunjungan Paus Fransiskus dimaknai sebagai toleransi antarumat
Editor : Bayu Kuncahyo
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024