Wali Kota Paris, yang menjadi tuan rumah Olimpiade, Anne Hidalgo, berenang di Sungai Seine, Rabu (17/7), untuk memastikan kebersihan sungai tersebut menjelang kompetisi Olimpiade.
Ditemani oleh Presiden Komite Penyelenggara Olimpiade dan Paralimpiade Paris 2024, Tony Estanguet, Hidalgo mengatakan bahwa air sungai itu dalam "kondisi yang cukup optimal".
"Airnya segar, tapi, tidak dingin sama sekali. Kami tidak ingin keluar," kata Hidalgo dikutip dari Xinhua.
Baca juga: Indonesia protes ke BWF soal jadwal tanding Jonatan di Olimpiade Paris
Setelah larangan mandi di sungai selama 100 tahun, para atlet akan berenang dalam beberapa hari selama Olimpiade, kata Balai Kota Paris di akun X, menambahkan bahwa berenang di Sungai Seine juga akan terbuka untuk umum pada musim panas mendatang
Pemerintah Prancis telah menghabiskan lebih dari 1,4 miliar euro (1 euro = Rp17.658) sejak 2016 agar Sungai Seine layak untuk menjadi tempat berenang. Bagi wali kota Paris, menjadi tuan rumah Olimpiade telah mempercepat prosesnya.
"Saat sungai Seine kami bersihkan, tentu kami akan persiapkan untuk Olimpiade, tentu kita dapat berenang setelahnya, tapi, kita juga menjaga sungai, untuk generasi mendatang," ujar Hidalgo.
Sungai Seine akan menjadi tempat upacara pembukaan Olimpiade Paris pada 26 Juli, dan renang triatlon serta maraton juga dijadwalkan berlangsung di Sungai Seine.
Baca juga: Tren positif tim basket Amerika sebelum Olimpiade Paris berlanjut
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024
Ditemani oleh Presiden Komite Penyelenggara Olimpiade dan Paralimpiade Paris 2024, Tony Estanguet, Hidalgo mengatakan bahwa air sungai itu dalam "kondisi yang cukup optimal".
"Airnya segar, tapi, tidak dingin sama sekali. Kami tidak ingin keluar," kata Hidalgo dikutip dari Xinhua.
Baca juga: Indonesia protes ke BWF soal jadwal tanding Jonatan di Olimpiade Paris
Setelah larangan mandi di sungai selama 100 tahun, para atlet akan berenang dalam beberapa hari selama Olimpiade, kata Balai Kota Paris di akun X, menambahkan bahwa berenang di Sungai Seine juga akan terbuka untuk umum pada musim panas mendatang
Pemerintah Prancis telah menghabiskan lebih dari 1,4 miliar euro (1 euro = Rp17.658) sejak 2016 agar Sungai Seine layak untuk menjadi tempat berenang. Bagi wali kota Paris, menjadi tuan rumah Olimpiade telah mempercepat prosesnya.
"Saat sungai Seine kami bersihkan, tentu kami akan persiapkan untuk Olimpiade, tentu kita dapat berenang setelahnya, tapi, kita juga menjaga sungai, untuk generasi mendatang," ujar Hidalgo.
Sungai Seine akan menjadi tempat upacara pembukaan Olimpiade Paris pada 26 Juli, dan renang triatlon serta maraton juga dijadwalkan berlangsung di Sungai Seine.
Baca juga: Tren positif tim basket Amerika sebelum Olimpiade Paris berlanjut
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024