Serang (Antara News) - Universitas Serang Raya (Unsera) mempertajam keilmuan di bidang ekonomi untuk mengejar akreditasi bertaraf global dengan mengubah nama fakultas ekonomi menjadi fakultas ekonomi dan bisnis.

Perubahan nama fakultas yang sudah dilaksanakan sejak Januari 2017 itu membuktikan kebulatan tekad dan kesiapan segenap keluarga besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis untuk menyongsong akreditasi tersebut, kata Rektor Unsera  Dr H Hamdan, MM, PhD saat melaunching perubahan nama fakultas tersebut di Serang, Selasa (14/11).

Ia mengatakan sosialisasi perubahan nama fakultas tersebut menjadi salah satu bagian penting dari rangkaian acara khusus yang digelar untuk memperingati hari jadi Unsera (dies natalies) pada 23 Desember mendatang.

Perguruan Tinggi swasta ternama di Kota Serang, Banten, itu merubah nama fakultas dilandasi dua alasan mendasar yaitu perkembangan pohon keilmuan ekonomi yang pesat, dan persyaratan untuk memperoleh akreditasi global, juga didasarkan pada era globalisasi yang tentu persaingan di dunia kerja juga sangat ketat, apalagi tahun 2018 Indonesia akan menjadi bagian dari Masyarakat Ekonomi ASEAN, kata Rektor.

Didampingi Wakil Rektor Dr H Suryaman MM dan Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Denny Kurnia SE MM,  ia mengatakan antisipasi terhadap pasar global sudah seharusnya dilakukan sejak dini, dimana seluruh negara ASEAN akan mencanangkan sistem pasar bebas yang berupa barang dan jasa.

"Oleh karena itu, kita dituntut untuk bersaing kompetitif dari negara lain untuk mencari lapangan pekerjaan. Semua itu membutuhkan skill dan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas," kata Hamdan.

Ia mengatakan Indonesia memiliki SDM yang luar biasa melimpah, tetapi jika tidak didukung oleh SDM yang cerdas dan berkualitas, maka akan sia-sia saja, karena kalah dalam bersaing dengan negara lain di kawasan ASEAN khususnya. "Jadi, fakultas ekonomi dan bisnis diharapkan bisa menghasilkan SDM yang siap di dunia atau berwirausaha.

Fakultas ekonomi dan bisnis, kara Hamdan, dibentuk untuk merespon kebutuhan masyarakat akan SDM di bidang ekonomi dan bisnis, serta akan menghasilkan sumber daya manusia di bidang kependidikan ilmu ekonomi, non-kependidikan ilmu ekonomi, dan bisnis sehingga lulusannya dapat bekerja di sektor pendidikan, perusahaan, hotel, maupun wirausaha.

Sementara itu Wakil Rektor Suryaman menjelaskan bahwa dengan perubahan nama fakultas ekonomi menjadi fakultas ekonomi dan bisnis maka jumlah program studi (prodi) yang bertambah satu prodi lagi yaitu ekonomi syariah, sebelumnya manajemen perusahaan, manajemen pemasaran, akuntansi komputer, akuntansi konvensional dam keuangan perbankan.

Jumlah pengajarnya juga sudah dipersiapkan jauh hari, termasuk 12 dosen alumni kairo yang siap mengajar mata kuliah untuk ekonomi syariah, bahkan agar sarjana yang dicetak bisa diterima di tingkat nasional dan internasional, maka pihaknya mencoba menyamakan kurikulum termasuk tukar mahasiswa dengan Malaysia yang sudah dilakukan beberapa kali.

Pewarta: Ridwan Chaidir

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2017